- HARBOR FEELINGS 2 -

- ONE Transfer Student -

| HF, ONE - TRANSFER STUDENT |

Hari yang baru bagi Glavera. Setiap hari baru, adalah kesempatan lain untuk mengubah hidupmu. 

Kebiasaan yang baru bagi Vera bahwa ia selalu mengarah ke kelas Syallomita dan Tiffany. Karena baginya, kebahagiaan adalah persahabatan yang baru.

Syallomita Anashya Agatha, dan Tiffany Naura Xaviera. Mereka berdua adalah teman Glavera. Bagi banyak orang yang mengenal mereka, Syallomita biasa dipanggil Sya atau Mita, dan Tiffany biasa dipanggil Fany.

Tentu saja Mita dan Fany mempunyai paras yang cantik. Glavera, Syallomita, dan Tiffany adalah trio yang baik. Saat ini, Glavera kelas 2 SMA semester 2 yaitu semester genap. Astaga, tak lama lagi Glavera akan menginjakkan kakinya di kelas 3 SMA.

* * *

Pagi itu, Glavera, Syallomita dan Tiffany sedang berada di dalam kelas, mereka sedang membicarakan sesuatu.

"Kita nggak bakal baikan sama Tiara?" tanya Vera.

"Nggak! Nggak akan pernah!" jawab Tiffany. "Gue udah tahu kebusukan tu orang! Dia udah jahat sama kita, Ra! Kok lo bisa kepikiran buat baikan sih?!" tambah Tiffany.

Vera hanya tertunduk diam. Sedangkan Syallomita hanya menyimak mereka berdua.

"Kalian kalo punya pacar nggak berasa repot gitu?" tanya Vera.

"Hahaha! Gue lupa, lo berdua belum punya pacar ya! Kayaknya, lo berdua harus di cariin pacar nih!" ucap Tiffany yang sedikit meledek.

"Gue pengen punya pacar spek Haechan. Tapi, kok ni cowok-cowok disekolah kita 180 derajat beda banget, anjir!" decak Syallomita.

"Lo beruntung benget Fan, udah punya pacar tinggal panggil udah," ucap Vera.

"Gimana kalo gue cariin pacar buat kalian berdua?" tanya Tiffany dengan semangat.

"Udah lah gak usah, cariin buat Mita aja," ucap Vera.

"Oke deh, nanti gue cariin pacar buat lo ya, Mit!" ucap Tiffany dengan semangat.

Jujur saja, Syallomita hanya memaksakan senyum saat itu.

Tak lama dari itu, seorang gadis muncul didepan pintu. Gadis itu berlarian sampai kelelahan, seperti di kejar hantu.

"Anjir kaget gue, kenapa lo lari kayak gitu, Karista?!" tanya Tiffany.

"Ini adalah hot news! Aigo, kalian pasti gak bakalan percaya! Tau gak---" ucap Karista sambil mengambil nafas.

"Nggak tau, emangnya kenapa?" canda Vera.

"Sekolah kita kedatangan 2 siswa baru! Mereka lagi ada di ruangan guru, cok!" ucap Karista.

"Cowok? Cewek?" tanya Vera.

"Cowok, anjir!" ucap Karista.

"Ganteng?" tanya Syallomita.

"Gak usah tanya, kegantengan mereka bahkan sampe ngalahin idola gue Rizwan, hehe!" jawab Karista.

"Aigo! Ini kesempatan kalian berdua Ver, Mit!" ucap Tiffany.

"Hah? Kesempatan buat?" tanya Vera.

"Kesempatan kalian berdua buat cari pacar! Mungkin aja, lo Ra bisa nemuin pasangan terindah lo di salah satu anak baru itu, lo juga Mit. Kan ada 2 cowok disana!" seru Tiffany.

"Ahhh, terserah lo aja..." ucap Vera. "Yang gue pikir sekarang, cinta itu cuma sementara. Gak ada cinta yang nyata. Gue emang percaya kalo cinta itu ada, tapi gue nggak percaya kalo gue dicintai seseorang. Lagi pula buat apa pacaran, akhirnya bakal tetep putus kok!" ucap batin Vera.

"Lo terlalu semangat deh, Fan." ucap Mita.

* * *

Tak lama setelah itu, bel masuk kelas berbunyi. Saatnya Glavera berpisah dengan Tiffany dan Syallomita. Itu adalah hal terberat bagi Glavera karena harus berpisah dengan kedua temannya. Karena Tiffany dan Syallomita sekelas di kelas XIC, sedangkan Glavera beda kelas, ia berada di kelas XIA.

"Baiklah anak-anak, sekarang kita kedatangan teman baru! Seorang siswa pindahan. Silahkan masuk nak." Ucap Pak Denny, memanggil siswa pindahan itu.

Kemudian, siswa pindahan itu pun masuk. Dengan langkah kaki panjang, baju rapih, dan tas yang digendong sebelah, ia masuk.

"Kayaknya lo cocok jadi pacar gue deh!" teriak salah satu gadis didalam kelas itu.

Mendengar ucapan gadis itu, semua siswa tertawa.

"Silahkan perkenalkan dirimu," titah Pak Denny.

"Perkenalkan gue Raga Garren Samudra." Ucap Raga dengan singkat, padat, dan jelas.

"Ganteng cok!" bisik gadis yang di samping Vera.

"Emang sih kalo diliat-liat gan-- eh enggak! Mukanya kayak hantu, ni anak kayak nya gak pernah senyum deh. Ini manusia apa tiang listrik? tinggi bet! Tapi, kok gue kayak pernah liat ni orang, ya? Tapi dimana?" ucap batin Vera.

"Silahkan duduk di--- Belakang Glavera saja. Glavera angkat tangan mu." Ucap Pak Denny.

"Ish, kok duduk dibelakang gue, anjir!" decak Vera kesal, enggan untuk mengangkat tangan tapi terpaksa.

Raga pun pergi berjalan dan duduk dibelakang Glavera. Semua mata gadis melihat ke arah Raga. 

Di saat yang bersamaan, siswa pindahan yang satunya lagi masuk ke dalam kelas Tiffany dan Syallomita. Siswa pindahan itu bernama, Haikal Mahendra Bimantara.

"Eh bro! Ternyata lo jadi juga pindah sekolahnya ya!" ucap Erick.

***