[DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI TANPA IZIN!!!]
Genre : Teenfiction, Teenage, Romance, Love
Saya anjurkan untuk membaca cerita Harbor Feelings 1 dahulu agar kalian bisa mengerti dengan alur dan tokoh-tokoh yang ada didalam cerita Harbor Feelings 2 in...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keesokan hari dimana hari Glavera akan berangkat ke sekolah.
Seperti biasanya ketika Glavera sudah sampai disekolah, Glavera selalu saja mencari sahabatnya, Syallomita dan Tiffany.
"Hai! Lo lagi ngapain?" Tanya Syallomita.
"Nyariin lo lah..." Jawab Glavera.
"Untuk?" Tanya Syallomita kembali.
"Nagih utang lo!" Jawab Glavera dengan sedikit kesal.
"Hah? Utang gue sama lo ada berapa emang?" Tanya Syallomita.
"Astaga Sya!! Hutang lo 5M! Kenapa?!" Ucap Glavera, kesal.
"Kalo di inget-inget, prasan gue nggak ada utang deh sama lo..." Ucap Syallomita.
"Astaga... Gue becanda kali Sya!!" Ucap Syallomita.
"Ngomong-ngomong, ngapain lo bawa-bawa jaket segala? Itu jaket laki-laki, ya? Astaga, sekarang lo udah punya pacar, Ra?!" Tanya Syallomita dengan terkejut dan juga senang.
"Astaga Sya... Ini bukan punya gue! Dan ingat satu hal, gue gak punya pacar! Oh, maksud gue, gue punya pacar, 7 di Korea..." Ucap Glavera.
"Terus?" Tanya Syallomita.
"Udah lah, si Raga dimana? Lo liat anak baru itu gak?" Tanya Glavera.
"Mungkin lagi di kantin, sama temen-temen geng nya.." Jawab Syallomita.
"Ya udah, ayok pergi." Ucap Glavera sambil menarik tangan Syallomita pergi.
"Aduh, pelan-pelan, Ra!" Ucap Syallomita.
* * *
Tibalah mereka berdua di kantin bawah. Disana ada geng The Force Sky, dan geng Black Crow. Ada Tiffany juga disana bersama pacarnya.
"Ternyata disana Tiffany..." Ucap Glavera.
"Hai Fan!" Sapa Syallomita.
"Kalian berdua ngapain ke sini?" Tanya Tiffany.
"Ya elah, kami berdua kesini untuk ngeganggu lo sama Ryan. Apa? Ya ampun Tiff, kita berdua kesini untuk makan lah. Ya kali..." Ucap Glavera.
"Lo kirain pacar lo ganteng apa, sampe buat kami berdua suka..." Ucap Syallomita.
"Apa kata lo?!" Tanya Ryan.
"Enggak, gue cuman bilang ada kuda terbang tadi di langit." Ucap Syallomita.
"Ceh..." Glavera terkekeh melihat teman-temannya.
"Ihh, Haikal!" Sapa salah satu gadis, yang tidak lain adalah Kania.
"Lo kemana aja sih? Gue rindu lho... Syukur deh kamu sudah pindah dari sekolah lama lo... Kenapa disana sayang? Banyak cewek yang ngegganggu lo, ya?" Ucap Kania sambil memeluk lengan Haikal.
