[DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI TANPA IZIN!!!]
Genre : Teenfiction, Teenage, Romance, Love
Saya anjurkan untuk membaca cerita Harbor Feelings 1 dahulu agar kalian bisa mengerti dengan alur dan tokoh-tokoh yang ada didalam cerita Harbor Feelings 2 in...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
| HF, EIGHT - STUDY TOUR |
Tibalah hari study tour. Semua siswa kelas 11 berkumpul di lapangan sambil menunggu bus yang akan datang. Terdapat 3 bus yang akan membawa mereka. Mereka bebas memilih dimana bus yang akan mereka tumpangi. Tentu saja Glavera, Tiffany, dan Syallomita memutuskan untuk naik bersama-sama di satu bus.
Bus telah datang, beberapa siswa mulai naik ke dalam bus sambil mengisi nama mereka yang naik di bus tersebut.
"Ra, gue mau temenin Mita dulu ya, lo naik duluan aja!" Ucap Tiffany.
"Baiklah..." Ucap Glavera.
Glavera kemudian pergi mengarah ke bus yang sudah mereka tetapkan untuk naik bersama-sama.
"Nama?" Tanya bu Lani.
"Glavera Cathiya Aysele," Jawab Vera.
"Silahkan naik..." Ucap bu Lani.
Glavera naik ke dalam bus tersebut, ia memilih tempat duduk dekat dengan jendela.
"Nama?" Tanya bu Lani.
"Raga Garren Samudra," Jawab Raga.
Kemudian Raga naik ke dalam bus. Ia berjalan, kemudian melihat Glavera yang sudah duduk disebelah jendela sambil menutup mata memasang earphone di telinganya.
Ketika Raga mulai dekat ke arah tempat duduk Glavera, dari arah belakang Raga terlihat seorang laki-laki menyenggol Raga hingga terjatuh ke tempat duduk Glavera. Ketika hendak ia berdiri, banyak orang yang naik ke bus itu memilih tempat duduk. Bahkan teman-temannya sudah duduk dibelakang.
Syallomita dan Tiffany kembali kemudian naik ke bus yang dinaiki Glavera.
"Itu Vera dengan, Ryan kan?!" Ucap Tiffany.
"Iya cok! Cocok banget!" Ucap Syallomita.
"Kita duduk disini aja lah..." Ucap Tiffany.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(gambaran tempat duduknya seperti itu ya ges!)
Saat bus hendak berjalan, Glavera tiba-tiba terbangun.
