Cemburu

22 3 11
                                    

Aku berusaha membuatnya bahagaia semampuku
Dan kamu datang membuatnya terluka semaumu

Aku berusaha membuatnya bahagaia semampuku Dan kamu datang membuatnya terluka semaumu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- Ravindra Bagaskara-

Suara dentuman musik yang keras memekik telinga, Alunan JD dari podium membuat sebagian orang menghentakan kaki dan kepala seirama dengan musik yang di putar.

RAZ CITY NIGHT CLUB

Nama yang kami pilih untuk club yang beberapa bulan yang lalu menjadi Salah satu bisnis yang aku dan kedua sahabatku jalani.

Dunia malam ini adalah tempat yang paling manjur untukku dan kedua sahabatku untuk bertemu sekedar menghilangkan penat ketika kami pulang kerja.

Mungkin itu pula yang di rasakan beberapa orang yang aku lihat di lantai bawah, Ada bebarapa yang sudah teler dengan beberapa minuman di tangannya. Dan ada pula orang yang sekedar duduk dan meminta pelayanan untuk menghangatkan tempat tidurnya.

Tidak munafik dengan hal semacam itu, di Tahun 2024 ini lelaki beristripun akan mengaku duda jika berada dalam lingkaran malam seperti ini.

Sama seperti hal kedua sahabatku ini, Zevan yang terkenal cuek hanya minum tanpa memperdulikan beberapa perempuan di sampingnya.

Tidak sama halnya dengan Lelaki hidung belang di sana, 2 wanita yang bergelayut mesrah masih menarik wanita yang berada jauh di dekat Zevan untuk menjamah tubuhnya. Lelaki maruk memang ! Pikirku.

Aku masih menyesap minumanku pelan, Ketika Aby menyuruh beberapa wanita sexsi masuk dan duduk di sampingku. Zevan dengan santai menuangkan minuman kedalam gelas yang sudah kosong olehku.

Melihat kelakuan keduanya,
Aku jelas tahu apa yang ada dalam pikiran mereka saat ini. Mengujiku dengan mendatangkan banyak wanita seksi dalam ruangan vvip miliknya, Adalah cara lama untuk mengujiku.

Sudah ku duga, Aby si mulut ember itu pasti sudah membocorkan semua yang aku katakan padanya tempo hari pada Zevan ! Pikirku sambil menatapnya.

" Bagaimana Rav, Masih belum tertarik dengan salah satu wanita ini " ucap Aby menyeringai.

" gw lagi enggak minat by " ucapku acuh.
" gw ke toilet dulu " lanjutku berlalu

Meneguk kembali minuman yang aku pegang, Tidak bergairah seperti biasanya. Entah apa yang membuatku kaku seperti ini.

Berjalan pelan mengitari club yang baru beberapa bulan ini ku buka, Pandanganku berhenti ketika melihat seseorang yang sepertinya aku mengenalnya.

Mataku menyipit mempertajam pengelihatanku kepadanya, Aku tidak akan mungkin salah mengenal orang hanya karena alkohol di tanganku.

Benarr itu adalah dia, Wanita yang membuatku frustasi beberapa hari ini, Anaya Liora Gantari.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bisakah BahagiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang