Anti - Sosial // FOURTHGEMINI

Chapter 15

'ANTI - SOSIAL '
FOURTHGEMINI

Fourth Nattawat
Gemini Norawit

RATE  :  T

Happy reading and enjoy ❗️

.
.
.

Pagi buta yang menyebalkan. Pukul lima pagi dan Fourth sudah diganggu oleh telepon dari mamanya yang sejak tadi tidak mau berhentin. Mengingatkan tentang rencananya untuk membawa Gemini ke hadapannya.

Fourth menoleh kesamping. Merapatkan tubuhnya dan mendekap hangat punggung Gemini. Tangannya memeluk posesif dan sedikit meremat. Ia kemudian mengusap surai Gemini lembut untuk membangunkannya.

"Sayang~

"Apa kak? Gemini masih ngantuk~

"Bangun yuk! Siap-siap! Kita harus ke rumah utama ketemu mama. Katanya harus ikut sarapan disana juga."

Gemini mengerjapkan matanya perlahan. Ia memutar tubuhnya dan membalas pelukan Fourth. "Lima menit lagi."

"Kamu kok nggak kaget?"

Yang ditanya hanya berdiam diri semakin penyamankan pelukan dan menduselkan wajahnya di leher. "Kamu dengar percakapan tadi malam?" Fourth merasakan anggukan di pelukannya. Ia menghembus napas gusar. "Tapi kamu dengar dari awal sampai akhir kan?"

"Iya kakak~"

"Tidak marah?"

"Nggak."

"Kecewa? Sedih?"

"Tidak~ kakak berisik!" Gemini semakin mengeratkan dekapannya.

"Sayang~ hadap sini dulu~ kamu beneran nggak kenapa-kenapa kan?"

Gemini mengangkat kepalanya. Ia menatap Fourth dengan malas. "Gemini tuh tau semuanya. Cuma kan milih diam aja. Kakak sadar kan kalau terkenal di kampus? Semua hal tentang kelakuan kakak sering jadi bahan obrolan anak lain. Sedikit-sedikit kan Gemini juga jadi paham kehidupan kakak dulu."

"Kenapa tidak minta cerita dari kakak?"

"Buat?" Gemini menelengkan kepalanya kesamping."Aku ketemu kakak pertama kali aja di club. Darisitu juga sudah tau sifat kakak bagaimana kan?"

"Kakak dengar ya! Gemi cuma peduli setelah kita kenalan. Dari titik itu hubungan kita dimulai. Untuk masalalu itu urusan kakak. Kalau kakak mau cerita, Gemi dengan senang hati mendengar. Kalau nggak juga tidak masalah."

Fourth menangkup wajah Gemini dan mencium bibirnya gemas. "Mmuuuaaacchhhh ~ lucu amat kamu?"

"Ihhhh bauuuuuuu....."

Muachhhh muaachhh

Fourth malah semakin gencar mencium seluruh wajah Gemini. "Kamu harus bertanggung jawab udah buat kakak luluh sampai mati kayak gini. Kamu tau kan kekasihmu ini Fourth Nattawat Dananjaya yang diinginkan semua orang?"

"Diihhhhh kakak sombongkan diri sendiri... Huuuuuu"

Tawa Fourth menggelegar melihat reaksi Gemini yang menggemaskan. "Maksud aku tuh... Kamu harus bangga sama dirimu. Ini bukan soal kakak, tapi kamu!"

"Udah ah.. Lepas pelukannya. Gemi mau mandi trus siap-siap." Gemini berusaha melepaskan pelukannya. Ia menggoyangkan tubuhnya kekiri dan kekanan berusaha untuk bangun.

Fourth bergerak cepat. Ia menggendong tubuh Gemini lalu ia bawa ke kamar mandi. "Kita mandi bersama, biar lebih cepat."

"Waaaaa kakaakkkk.... Turunin Gemi~"