“Mari memulai permainan. Dia yang kena, maka dia yang jaga.”
—SISTEM BERANTAI—
Geneva Memorial School sepertinya tidak ditakdirkan untuk tenang. Setelah dihebohkan penemuan mayat David, sekarang sekolah ini dihebohkan kembali oleh salah satu siswi yang kabur dari asrama dengan meninggalkan sepucuk surat di atas kasur yang bertuliskan; maaf... aku harus menyelamatkan mentalku.
Banyak praduga yang menyatakan kalau kaburnya siswi itu lantaran tak sanggup bersaing dengan murid-murid lain. Dia merasa kalah sebelum berperang. Namun, kabar kaburnya beliau seperti tak di hiraukan sama sekali oleh pihak sekolah. Ada apa ini? Bukankah seharusnya pihak sekolah bertanggung jawab atas anak didiknya?
“Eh, katanya ada yang kabur. Siapa, sih?” tanya Shailendra penasaran. Ia hanya mendengar berita itu sekilas.
“Gionino ... No! Gawat No!” Bon-bon berlari tergesa-gesa menghampiri temannya. Napas cowok itu memburu dengan peluh yang sudah membanjiri dahinya.
“Apa sih, Bon? Lo kayak orang dikejar-kejar anjing aja, deh,” tukas Gionino menatap Bon-bon heran.
“I-Ivanka, No! Siswi yang kabur itu Ivanka!” seru Bon-bon memberitahu.
“Apa?! Ivanka? Lo yang bener, Bon? Kata siapa?” Serentetan pertanyaan langsung keluar dari keterkejutan Gionino. Pasalnya, baru kemarin ia bertemu dengan cewek itu, tapi sekarang ia harus mendapatkan kabar yang kurang mengenakan.
“Gue serius anjir. Kelas gue heboh sekarang ngomongin si Ivanka,” balas Bon-bon. “Katanya sih, si Ivanka kabur karena nggak kuat bersaing. Apalagi dia, kan, baru aja ngejalanin metode pengulangan. Mungkin dia ngerasa nggak sanggup.”
“Bentar, bukannya kata kalian kita nggak bisa kabur dari sini, ya? Kenapa si Ivanka bisa kabur? Kan, penjagaan di sini ketat,” tanya Shailendra bingung.
Mereka semua terdiam. Pertanyaan Shailendra langsung menyadarkan pikiran mereka. Lebih anehnya lagi, pihak sekolah juga tidak mengambil tindakan untuk mencari keberadaan Ivanka. Ini aneh, sepertinya terjadi sesuatu terhadap cewek itu. Terlebih lagi, sebelum hilangnya Ivanka sekarang, cewek itu sempat membeberkan informasi cukup penting pada Bon-bon dan Gionino. Apa ini ada hubungannya dengan informasi itu?
“Bon, kayaknya terjadi sesuatu sama Ivanka, deh,” omong Gionino menatap Bon-bon dengan wajah khawatir.
“Jangan-jangan....” Bon-bon dan Gionino saling melempar pandangan. Pikiran mereka sama. “Obrolan kita di rooftop kemarin ada yang denger?”
“Shit, ini gawat,” umpat Zhafer yang mulai paham maksud dari temannya itu. “Susun strategi!”
“Strategi apaan?” tanya Shailendra. Otaknya mendadak buntu.
“Kita temuin Aileen sama Queen dulu.”
“Ayok!”
Perasaan tak karuan kini mendominasi hati mereka. Masalah mengenai meninggalnya David saja belum bisa mereka pecahkan. Sekarang, mereka harus menghadapi masalah baru mengenai kaburnya Ivanka yang sepertinya bukan benar-benar kabur, melainkan hilang di culik.
KAMU SEDANG MEMBACA
SISTEM BERANTAI
Mistério / SuspenseGeneva Memorial School (GMS) dikenal sebagai sekolah pembuangan yang terletak di tengah hutan. Namun, tak ada yang mengetahui di balik kata pembuangan tersebut. GMS memiliki sistem yang membuat semua murid harus berjuang mempertahankan diri. "SISTEM...