My Prince Bos III [THE END]

Chapter 1

15.11 EDT New York, United States

brak

Suara pecahan dan kehancuran di dalam ruangan sang Direktur Apple inc dia melampiaskan kekesalannya di benda-benda yang ada di depannya.

"Damn it!" ucap Felix mengerang kesal gara-gara investor nya gagal menanamkan saham di perusahaannya.

ceklek

"What else this time?" tanya pria tampan tinggi yang tak lain adalah Edward asisten Alexandra dulu tapi dia bekerja dengan sang adik. Edward membereskan pecahan benda yg di lempar Felix.

"Nothing, it's just that Mr. Anthony canceled the collaboration" ucap Felix bersandar di kursi nya.

"You know, you should try to change your grumpy nature. By the way, I want to report on FLXboX income, shares are declining and many of the reviews I received in email say that XboX games are outdated" jelas Edward, Felix memijat kepala nya dia sungguh pusing mengendalikan perusahaan kakaknya.

"Don't tell my sister, okay?" ucap Felix, Edward hanya mengangguk, sebenarnya walaupun Edward tidak memberitahukan pada Alex, dia tetap tahu karena wanita itu memegang kendali semua laporan perusahaan.

Felix dan Edward memutuskan untuk lembur, mereka mencari tahu perihal Manajemen keuangan sehingga pemasukkan buruk.

"I think there's an employee manipulating all of this" ucap Edward.

"You think so?" tanya Felix, Edward mengangguk lantas Felix berpikir sejenak.

"Come on, let's go to Korea" ucap Felix Edward hanya menurut.

Felix dan Edward tengah bersiap-siap di Mansion, sedikit info bahwa selama bekerja di New York dan menjadi asisten Felix, Edward di paksa tinggal di mansion. Sebab sejak Felix memutuskan belajar bisnis Edward lah yang membantunya, dan lagi Amber sudah tidak bekerja sebab Alex memberinya kebebasan karena wanita Turki itu akan segera melangsungkan pernikahan dengan Mesut Zehab sang CEO Teknologi di Turki yg beberapa waktu lalu menjadi investor Alex.