22

163 22 1
                                    

Happy Reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading!

"Lya."

Il'ya yang sedang menyiapkan makanan pun menoleh, dirinya terkejut saat Neteyam menyandarkan kepalanya. "Kakak!"

Neteyam terkekeh. "Maaf."

"Ada apa, Kak?"

"Tidak ada." Dahi Il'lya mengerut karena bingung dengan tingkah Neteyam.

Neteyam berujar sambil mengeratkan pelukannya pada pinggang Il'lya. "Aku mencarimu dari tadi."

"Kakak tidak jelas sekali."

Neteyam mengerutkan dahinya. "Apa maksudmu?"

"Maksudku, Kakak tahu aku sedang menyiapkan makan malam untuk merayakan ulang tahun Tuk, tapi kenapa Kakak mencariku?"

Neteyam mengedikkan bahunya. "Tidak ada alasan untuk itu."

Usai menjawab pertanyaan Il'lya, Neteyam kembali fokus dengan kegiatannya yang masih memeluk erat tubuh Il'lya.
Neteyam terlihat nyaman sekali dengan posisi mereka berdua sambil mengamati tangan Il'lya yang sibuk memotong sayur-sayuran.

"Bro!"

Il'lya dan Neteyam menoleh, mengikuti asal suara. Terlihat Lo'ak yang berdiri memandangi mereka berdua, lalu ia mencibirkan bibirnya. "Sepertinya kalian berdua harus menghentikan adegan romantis ini."

"Ada apa, Kak?"

"Kakakmu yang satu itu sepertinya lupa dengan tujuannya menemuimu, Il'lya,"

Neteyam tersadar lalu membulatkan matanya. "Astaga!"

"Aku lupa ibu menyuruhku memanggilmu untuk berfoto bersama. Habislah aku."

"See? Jika sedang bersamamu, dia melupakan segalanya."

Neteyam dan Il'lya terkekeh mendengar ucapan sarkastis Lo'ak. "Hei! Jaga ucapanmu, Adik kecil."

"Apa? Aku hanya membicarakan fakta. Buktinya, kau lupa tujuanmu menemui Il'lya itu apa."

"Sudah, sudah. Sekarang, kita ke sana. Pasti yang lain sudah menunggu kita."

"Ya. Dari tadi."

"Lo'ak, berhentilah bersikap sarkas."

"Apa? Sudah kubilang, aku hanya membicarakan fakta."

"Sudahlah. Sekarang kita harus secepatnya menemui mereka." Il'lya berujar sambil menarik tangan kedua kakaknya.

The Chosen Gift || Avatar: The Way Of WaterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang