💍CHAPTER 10💍

1.2K 57 4
                                        

Dokter baru saja keluar untuk melaporkan situasi yang dialami Doyoung. "Kondisi fisik dan mentalnya sangat lemah dan pasien diminta untuk beristirahat. Saya juga ingin bertanya apakah Anda tahu bahwa pasien tersebut menderita kekerasan," tanya dokter tersebut.

Rose terdiam karena mengetahui kelakuan kekasihnya kemarin terhadap Doyoung, sedangkan kedua orang tua Jaehyun dan John pun terkejut namun tidak dengan Eunwoo yang marah mengetahui kekerasan yang Jaehyun berikan pada tubuh Doyoung.

"Yang pasti mereka yang melakukan kekerasan terhadap pasien akan diproses hukum, kata dokter yang meminta untuk ikut memeriksa pasien lainnya." Jung Jaehyun! Nada bicara ayah Yunho sekarang terdengar sangat menakutkan. "Katakan padaku apakah tindak kekerasan itu bukan darimu?" Ayahnya menyuruhnya melakukannya, tetapi dia tetap diam.

Jaejoong menangis. "Kamu mau jadi apa sekarang Jaehyun!" sampai itulah cara Anda mengalahkannya!  apa yang telah dia lakukan hingga membuatmu kehilangan kemanusiaanmu, tanya Jaejoong.

Seorang perawat keluar dari kamar Doyoung dan meminta mereka untuk mengecilkan suara. "Pasien sadar.

Mereka semua masuk dan melihat Doyoung menatap ke luar jendela.

"Doyoung, suara Jaehyun memecah ruangan.

Doyoung menoleh untuk melihat wajah yang mengunjunginya. Kedua orang tua Jaehyun termasuk John dan Eunwoo terkejut melihat lebam di wajah cantiknya.

Mata kanan Doyoung terlihat lebam, bahkan sudut bibirnya pecah akibat ditampar, bahkan pipinya pun masih baru lebam.

"Eunwoo, bawa aku pergi dari sini. Dia meminta agar yang lain terkejut dan bahkan Jaehyun pun terkejut.

"Aku akan membawamu pergi dari sini tapi sekarang kamu harus pulih," kata Eunwoo.

Jung Jaehyun tidak ingin hal itu terjadi jadi dia keberatan. "Tidak, dia masih di sini, tidak seorang pun bisa membawanya pergi, hanya aku yang bisa membawanya.

"Tapi aku tidak tahan dengan semua ini, Jaehyun!" Ucap Doyoung lemah. Jaehyun terdiam.

"Kita berpisah saja! Satu kalimat Doyoung membuat Jaehyun tersentak. Ranjang tempat istrinya didekati langsung menarik tangan Doyoung.

"Aku mohon padamu, Doyoung, maafkan aku. Tolong jangan minta cerai," pintanya. Doyoung hanya membuang mukanya. Ia tak akan memberi kesempatan pada alpha terlalu sering ia memaafkan kesalahan Jaehyun sejak awal pernikahannya, alpha terus memukul tanpa henti tanpa memikirkan dirinya sendiri.

"Nikahilah selingkuhanmu dan lepaskan aku. Aku memenuhi permintaanmu yang selama ini kau dambakan, agar dia bisa membuatmu lebih bahagia dariku," ungkapnya.

"Aku nggak rela kalau kamu ninggalin aku. Cuma kamu yang bisa bikin aku bahagia," ujarnya sembari mencium tangan sang istri.

"Jangan menyiksa dirimu lagi Jaehyun. Sudah, ayo kita selesaikan.

Kedua orang tua Jaehyun mengundang putra mereka pulang bersama sekarang karena Jaehyun berada di mobil ayahnya.

Sesampainya di rumah, Yunho meminta Jaehyun untuk menjelaskan semua yang terjadi setelah Jaehyun selesai menceritakan kejadiannya, Yunho sangat kecewa karena putranya memperlakukan sang omega dengan sangat buruk.

"Lepaskan Doyoung, jangan pernah berpikir untuk bersamanya lagi, siksa saja dia. Perintah Yunho diprotes keras oleh Jaehyun.

"Pak, ini masalah pribadi Jaehyun, kenapa malah bapak yang ngatur dan Jaehyun tetap pada keputusan Jaehyun, Jaehyun nggak akan pernah ngelepasin Doyoung, dia milik Jaehyun! Istri Jaehyun selamanya.

Yunho mengerutkan kening saat mendengar kata-kata Jaehyun, "Milikmu?"  jika benar mengapa anda menyia-nyiakannya!  teriak Yunho sambil menahan amarahnya.

Bahu Jaehyun terjatuh dan dia mendapat teriakan keras dari ayahnya. "Itu karena dia terus membuatku marah," katanya.

My regret Loving you in the end.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang