#6: Ke Kondangan

134 15 9
                                    

Besoknya, siang hari.

Seonghwa sedang mencuci baju di ruang laundry. Tiba-tiba, Hongjoong menghampirinya.

"Seonghwa" sahutnya. "Masih inget Eevee, nggak?"

Seonghwa yang sedang memperhatikan bajunya muter-muter di dalam mesin cuci menoleh ke arahnya, "Mantan lu? Masih. Kenapa emangnya?"

"Lu mau nggak, gue ajak lu ke nikahannya dia?"

"Wah! Boleh, tuh!" Dengan antusias, Seonghwa mendekati Hongjoong. "Ada zuppa soup-nya, nggak?"

"Ya mana gue tau? Lu pikir gue orang kateringnya, apa?"

"Hehehe... siapa tau, gitu"

"Hm. Ya udah, jangan lupa, ya. Abis Ashar kita berangkat"

"Oke sip"

Sementara itu...

Mingi dengan pakaian casual yang rapih sedang menyemprotkan parfum di badannya. Yunho yang baru kelar sholat Dzuhur terkejut melihat penampilannya.

"Widih... mau ke mana, lu?" tanya Yunho.

"Biasa. Healing" jawab Mingi.

"Anjay, healing. Healing kemana, lu?"

"Ada deh. Mau tau aja"

"Nggak ngajak gue, nih?"

"Hehe. Nggak dulu, ya. Lagi irit duit"

"Cih. Kayak punya banyak duit aja, lu!"

"Bacot. Udah ya, gue mau cabs dulu!"

Mingi segera keluar dari kamar dan menuruni anak tangga menuju halaman rumah. Namun, Jongho tiba-tiba menghadangnya.

"Mau kemana lu, bang?" tanyanya sambil berkacak pinggang.

"Hehehe. Mau healing nih, bos" jawab Mingi santai.

"Healing, healing. Healing tuh sholat, bukannya minggat. Udah sholat belum, lu?"

"Udaah! Lagian, siapa juga yang mau minggat? Dah ya, mau pergi dulu. Assalamu'alaikum, Pak Ustadz"

"Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarokatuh"

Mingi lalu keluar dengan perasaan ceria dan antusias. Jongho pun hanya bisa geleng-geleng kepala melihatnya.

"Bang Mingi mau pergi kemana dah, tuh? Hm... jadi curiga" gumamnya sambil menopang dagu.

****

Sorenya, Hongjoong dan Seonghwa yang sudah berpakaian batik rapih akhirnya sampai di depan lokasi pernikahan, yang letaknya tak jauh dari komplek. Lebih tepatnya di gang Hijau. Tempat pelaminannya pun dibuat sederhana namun tetap cantik, karena pernikahannya sendiri digelar di kediaman sang mempelai wanita. Setelah mengisi buku tamu, merekapun lalu dipersilakan masuk. Tak disangka-sangka, mereka bertemu dengan Bang Chan dan Han, tetangganya.

"Bang Chan? Han? Lu berdua diundang juga?" tanya Hongjoong.

"Iye, bro. Sebenarnya sih Han doang yang diundang, karena mempelai prianya kenal sama dia. Terus gue diajakin karena nggak punya temen kondangan" jelas Bang Chan.

"Oh gitu..."

Seonghwa yang kebingungan berbisik pada Hongjoong, "Lu kenal mereka?"

Yang dibisikin seketika menepuk jidatnya dan berkata, "Astaghfirullah, sampe lupa! Bang Chan, Han, kenalin. Ini Seonghwa, temen kuliah gue. Seonghwa, mereka ini tetangga gue. Yang kiri Bang Chan, yang kanan Han. Kenalan dulu, gih"

Lalu Seonghwa, Bang Chan, dan Han saling berkenalan.

"Lu ke sini diundang sama siapa? Pihak mempelai pria atau wanita?" tanya Han.

SATU ATAP || ATEEZ [✓] [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang