epilog

506 46 7
                                    

Jam makan siang telah tiba, Jaemin seperti biasanya beranjak menuju kantin fakultas untuk makan siang. Donghyuck sudah menunggunya sedari tadi, jadi Jaemin harus datang segera sebelum temannya itu membabi-buta.

Ketika kakinya memasuki area kantin, seseorang menghadang langkahnya. Seorang pria dengan sebuah buket bunga dan cokelat ditangannya tampak kikuk dihadapan Jaemin.

" M-maaf, bisa titip ini untuk kakakmu Jaemin? "

Ah rupanya titipan lagi, padahal kakaknya sudah punya kekasih tapi masih saja ada yang mengharapkannya. Saat tangan Jaemin hampir menggapai bunga yang disodorkan itu, seseorang menghadangnya. Ia merangkul pinggang Jaemin dengan erat.
Dengan tajam orang itu berkata pada pria pembawa bunga tadi.

" Tidak bisa, dia sudah punya kekasih. "

Dengan sekali tarik, Jeno membawa Jaemin meninggalkan pria tadi. Jaemin hampir protes namun ia urungkan karena akhirnya mengerti.

" Sayang, jangan pernah menerima bunga-bunga itu lagi oke? mereka itu sedang mencoba merayumu lagi."




Siapa tau kalian kehabisan bacaan, aku ada cerita baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siapa tau kalian kehabisan bacaan, aku ada cerita baru. Kali ini bukan pendek-pendek macam cerita ini. Kalau kebetulan mau baca, bisa langsung cek profil ku ya. Yang mau moots juga ayoo






CODE B | nomin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang