24

523 15 0
                                    


Empat hari berlalu setelah kejadian di aprt zayyan, kedua nya makin dekat saja. Terlebih lagi zayyan. Pemuda itu semakin lengket dengan alvino,  ketika alvino ingin pergi kemana saja dan disitu lah zayyan selalu mengikuti alvino kemana saja.

" bisa kah kalian jangan bermesran didepan kita " ucap rian, Mereka saat ini berada dikantin.

" tau. Kalian bermesran tapi tidak ada hubungan " pedas zena. Ketiga orang disana tertawa.

" hahah "

" kalo mau gumbar kebucinan minimal ada hungungan lah " sindiri qinan.

" nanti kalo diambil sama orang, rugi dong " timpal sean.

Alvino ia hanya diam saja, diri nya tidak masalah toh. Yg selalu menepel dengan diri nya adalah zayyan bukan diri nya, jadi ia tidak merasa kan tersindir sama sekali.

" kalian nyindir siapa " pura² tak tau

" gue apa nih orang " tunjuk nya pada zayyan.

Zayyan yg merasa ditunjuk melepas kan rangkulan nya.

" kenapa kamu menunjuk ku " ucapnya.

" simalapak kamjjulku, lo gue tanya ada hubugankan dengan saudara ku ini "

Terdiam.
" belum ada " ucapnya.

" nah kalo belum ada. Kenapa lu selalu nempelin alvino selalu " rian bertanya.

" belum waktu nya " lanjut nya lagi.

" jadi kapan alvino lo ikat. Engak kasian kah sama alvino yg udah lu je- emmp " ucapan rian terpotong.

" beg*o kenapa lu harus gomong kegitu sih rian " bisik zena.

Zayyan dan alvino menyipit kan mata kedua nya dengan curiga.

" je apa " tanyanya.

" heheh. Engak dia salah bicara aja " dengan cengeges sean menjelas kan.

" oh salah bicara " walau masih curiga alvino mengiakan saja.

" tapi benar engak ada yg kalian sembunyi kan dari gue " tanya nya lagi.

" engak ada " kamopak ke empat nya.

" dah lanjut makan kalian " ucap zayyan.

Mereka melanjutkan acara makan yg tertunda tadi.




Ting ting

Bel pulang berbunyi, semua murid SMA SINARBINTANG berlarian menuju parkiran untuk pulang dengan kendaran mereka masing².

" ayo udah belum " ucap rian.

" dah ayo "

Kedua pemuda manis itu pun meningal kan kelas yg sudah kosong.

Di koridor yg lumayan masih ramai akan para murid yg belum pulang, rian dan alvino berjalan santai sambil berbincang.

" sore ini lo ada waktu ngak " tanya rian.

" ngak ada, emg kenapa lo nanya gitu " ucap alvino.

" main kerumah gw yu " ajak nya

Berfikir.
" ayo tapi gw bilang sama momy gw dulu yah "

Sampai diparkiran, alvino dan rian memungu jemputan mereka.
" masih lama kali yah jemputan nya "

" emm, pak santo kata nya kejebak macet " ucap rian, pak santo adalah supir pribadi rian.

" oh. Apa sudah bilang ke momy lo kalu mau main kerumah gw " ucap rian.

" udah dan untung nya di bolehin " ujur alvino.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRANSMIGRASI LAURA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang