°°°Kehancuran telah terjadi.
Dentuman keras membuat seluruh mahluk kota lenyap begitu saja.Kota tua yang terkenal dengan kedamaian, ternyata menutupi segudang misteri kejahatan yang menyisakan dua buah kata 'Kota Damai'.
Apakah tersisa puing puing atas kejadian itu? Lihat saja nanti.
Bagaimana nasib Johan, Albert, Dr.Catlin, serta Renald yang telah mengetahui adanya ruang dan watu ini? Tunggu, sebentar lagi takdir dan waktu akan menceritakan sekaligus mengungkap siapa sosok dibalik 'Tersangka' atas semua ini.
---Johan---
-2009-19 Tahun telah berlalu,
Keindahan musim gugur tentu saja menyelimuti kota tua ini. Daun-daun yang menguning berjatuhan dari pohonnya. Menghiasi jalanan seisi kota. Situasi saat ini begitu tenang. Para turis datang seperti biasanya.
Waktu yang telah ia lewati membuat rambutnya sedikit demi sedikit memutih. Kini Johan tidak lagi menjadi sesosok yang terkenal dengan sebutan Detektif Muda. Tahun ini usianya genap berumur 40 tahun. Ketampanannya tentu saja masih tetap terpancar jelas di mata banyak orang. Kacamata hitam transparan yang ia miliki, masih sering kali ia pakai.
Sejak tahun kehilangan Halberd Family. Johan masih menunggu kedatangan 'Renald Geo Halberd' untuk membawa 'Vietta World' yang di ambil dari keluarga palsunya itu. Waktu demi waktu ia tunggu. Setiap harinya sebuah harapan selalu tersimpan dari dirinya. Detektif itu setidaknya dalam seminggu selalu mengunjungi tempat koneksi ruang dan waktu. Berharap bertemu dengan 'sang penyelamat' hidupnya saat ini, Renald.
Hari ini, tepat seminggu sebelum musim gugur berakhir. Johan berencana pergi kembali ke ruang yang ada di bawah Jembatan itu. Membawa kembali sebuah harapan terhadap seseorang yang selalu ia tunggu.
Sesampainya disana. Johan seperti biasa membuka pintu coklat yang kini terlihat sedikit demi sedikit menua. Di masa ini, tembok tembok di sebelah pintu banyak sekali lukisan yang terpampang indah di sepanjang dinding. Pintu kembali tertutup secara tiba tiba. Johan sudah terbiasa akan hal itu. Ia sudah mengetahui, pintu tertutup di sebabkan karena adanya gesekan energi kecil dari masa yang berbeda namun dengan tempat yang sama. Itu juga menyebabkan hembusan angin selalu keluar sebagai bentuk reaksi energi alam akan hal itu.
Tempat ini rasanya kini menjadi rumah kedua bagi Johan. Ia melihat ke sekeliling ruangan yang kini dinding sudah hampir di penuhi dengan banyak foto tua. Koneksi garis waktu juga di buat oleh Johan di dinding ruangan itu. Tujuannya untuk mengingat hubungan yang terjadi antar koneksi masa.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Murder Of Vietta [ END ]
Mystery / ThrillerBagaimana jika kau sedang bersantai di akhir tahun lalu tiba tiba seorang Ibu menghubungi bahwa anaknya dibunuh oleh sosok berjubah hitam? Kau mulai menyelidikinya, dan secara tidak sengaja kau dibawa ke masa lalu dengan banyaknya sifat manusia yang...