BAB 18 : HUBUNGAN | 2

69 8 25
                                    

"Sepertinya banyak pertanyaan yang akan muncul di benakmu. Aku akan jelaskan mengapa aku bisa tahu bahwa dia benar benar anakku yang datang dari masa depan dan datang untuk menyelamatkanku"

~~~

1 Tahun yang lalu, tepat saat Albert sedang mengerjakan projek dengan Steven Halberd

Setelah Albert dan Steven menyetujui kesepakatan atas projek yang mereka buat. Merekapun mulai menjadi rekan dekat, menghabiskan waktu bersama untuk membuat 'Vietta World' sebuah peta waktu yang akan menyelamatkan kehancuran kota ini. Setiap harinya mereka akan bertemu di rumah Steven, tak heran jika Albert sering bertemu dengan keluarga Halberd.

Di dalam projeknya itu, Albert tetap bersikukuh mencari dimana sosok ibunya berada. Di hari itu, hari yang tak pernah Albert lupakan, tampaknya suatu anugerah datang padanya. Saat ia sedang sendiri mengerjakan projek milik mereka. Terdengar di ruang sampingnya, seorang lelaki yang sedang menelpon dengan seorang wanita. Suaranya berbisik pelan, seolah olah lelaki itu tidak ingin keluarganya tahu atas apa yang sedang mereka bicarakan. Namun entah mengapa, perasaan Albert saat itu begitu ingin mendengarkan pembicaraan mereka. Albert pun mulai mendengarkan pembicaraan mereka dengan teliti.

------

"Akhirnya, penantian kita selama sembilan bulan telah berhasil. Aku tidak sabar untuk bertemu anak lelaki tampanku ini. Aku akan segera ke rumah sakit sekarang"

"Haha, akhirnya kamu bisa menjadi seorang Ayah juga. Aku tidak menyangka aku bisa menyembunyikan kehamilanku dari orang lain. Terkhususnya kita bisa menyembunyikan hubungan kita ini. Untung saja sebelumnya aku menyuruh beberapa rekan kerja dokterku untuk membantu kehamilanku ini"

"Benar sekali. Aku tidak menyangka keluargaku juga tidak tahu hubungan kita. Ohh ya. Aku ingin berikan anak nama kita Albert, bagaimana menurutmu?"

"Wahh nama yang bagus. Aku setuju anak lelaki tampan ini di berikan nama Albert. Aku harap nama ini bisa memberikan anugerah yang suatu saat nanti ia akan menjadi seseorang yang pintar, sepintar ilmuan Albert Einstein, hahaha"

"Hahaha, kau lucu sekali. Aku akan segera ke Cleveland menemuimu dan anakku. See you"

"Hati hati. See you"

------

Mendengar perbincangan telepon tadi, membuat perasaan Albert tiba tiba saja mengatakan bahwa mereka memiliki hubungan dengan dirinya. Ia kembali ke prinsip awal ia datang kesini "Semua yang terjadi di masa ini bukan kebetulan, melainkan suatu takdir yang ditentukan oleh waktu".

Albert bergegas melihat siapa sosok laki laki yang sedang menelpon tadi. Ia keluar dari ruang projeknya. Mengintip di lubang kunci pintu di sebelah ruangannya. Terlihat laki laki itu anak pertama dari Steven, ya Renald Geo Halberd. Ia sedang bersiap siap memakai jas hitam dengan raut muka yang begitu senang.

"Oke, aku harus mengikutinya" ucap Albert dalam hati. Ia segera memakai pakaian yang cukup tertutup untuk menutupi identitas dirinya dari Renald, sang anak pertama keluarga halberd.

***

Sesampainya dirumah sakit, Albert terus mengikuti anak pertama dari keluarga halberd itu. Terlihat dari jauh, ia memasuki salah satu ruangan. Albert mempercepat langkahnya, ia kemudian duduk di kursi yang tersimpan di depan ruangan Renald masuk.

"Sepertinya hari ini memang hari keberuntunganku" ucap Albert yang tampaknya ia bisa mendengarkan percakapan antara Renald dengan seorang wanita yang sepertinya wanita dalam telepon tadi.

The Murder Of Vietta [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang