DUNIA KEDUA🎃(7)

1.8K 195 19
                                    

Beberapa hari telah berlalu, selama beberapa hari ini Geisha dan anak-anaknya tinggal di ibu kota. Tidak terjadi hal-hal yang spesial selama mereka tinggal di ibu kota, hanya pemandangan nya saja yang berbeda.

Tepat hari ini, pesta ulang tahun pangeran Mexion akan di selenggarakan besar-besaran. Semua orang dari penjuru negeri berbondong-bondong pergi ke ibu kota untuk ikut merayakan ulang tahun pangeran Mexion.

Digelar sebuah festival perayaan di alun-alun kota, banyak pedagang dari berbagai penjuru negeri, barang-barang yang di jual pun beragam.

Malam ini, Geisha mengajak anak-anaknya untuk menghadiri festival perayaan di alun-alun kota. Mereka bertiga berjalan dengan bergandengan tangan, mereka melihat-lihat dan terkadang mencoba beberapa permainan.

Saat ini, mereka sedang berada di sebuah Caffe, Geisha dan anak-anak membeli beberapa minuman dan cemilan. Mereka makan dengan beberapa candaan, Alzian dan Elzion terlihat bahagia.

"Tuan, sebentar lagi akan terjadi penyerangan di alun-alun kota. Beberapa monster samaran telah menyusup di antara para pengunjung, mereka akan mulai penyerangan satu jam lagi."

'Terus, gue harus gimana?'

"Anda mendapatkan misi."

'Sebutkan saja.'

"Misi : mengalahkan 10 monster samaran yang sedang menyusup.

Waktu : 5 jam.

Hukuman : sakit perut selama 2 hari."

'Jumlah semua monsternya berapa?'

"Ada sekitar 30 monster, tapi Anda hanya perlu mengalahkan 10 saja."

'Oke deh, gue bisa santai dulu gak sih, penyerangannya kan 1 jam lagi.'

"Terserah anda, tuan."

Geisha mengangguk samar, lalu dia kembali menatap kedua anaknya sembari tersenyum tipis.

'Hehehe, saatnya menguji kekuatan ku yang sebenarnya.'

💃💃💃

Satu jam telah berlalu, kini Geisha dengan santai berjalan di kerumunan orang-orang yang sedang berlalu lalang di alun-alun kota. Sekarang, ia harus segera menyelesaikan misinya.

Geisha menghitung dalam hati.

'Lima.'

'Empat.'

'Tiga.'

'Dua.'

'Satu....'

DUARRR!

Terdengar sebuah ledakan tepat setelah Geisha selesai menghitung.

"Ibu, ada apa itu?" Tanya Alzian santai, kakak beradik itu tidak memiliki rasa takut sama sekali.

"Entahlah, sepertinya ada penyerangan." Ucap Geisha tak kalah santai.

"Ayo kita lihat, ibu." Ucap Elzion bersemangat.

Geisha menyanggupi, akhirnya mereka pun mendekat ke arah sumber suara. Saat mereka sampai, mereka melihat beberapa warga sipil mengalami luka-luka karena serangan monster.

Time Travel With The System[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang