34. Serta mulia

836 62 21
                                    














Author POV.





Hari ini Giselle bangun telat Alarm di ponselnya tak bunyi, Cleo juga tak pulang ke apartemennya semalam karena Cleo pulang untuk mengecek rumahnya, Giselle bangkit buru-buru dari atas kasur dan segera mandi, pagi ini ia ada meeting dengan para petinggi perusahaan termasuk ayahnya juga, setelah rapih giselle langsung keluar kamarnya dan melihat apartemennya terasa kosong, mungkin Laura sudah berangkat kuliah pikirnya, Giselle membawa mobilnya seperti orang gila di jalan, benar-benar ngebut, untungnya jarak apartemen dan kantornya tidak jauh, setelah sampai di kantor Giselle buru-buru masuk ke lift, setelah pintu lift terbuka giselle berlari keluar dan masuk ke dalam ruang meeting hingga beberapa anak buahnya menatap Giselle dengan heran.

“ Maaf saya telat” Ucap Giselle sopan saat melihat seluruh petinggi perusahaan dan para investornya sudah duduk rapih di meja meeting.

“ Silahkan duduk uduk Miss.Adler” Ucap Erick menggelengkan kepalanya saat melihat anak gadisnya itu, sedangkan Giselle patuh dan duduk sedikit di pojok di antara Ale dan Ares.

“ Hayo semalem abis berapa ronde sampe telat gini” Ucap Ares pelan meledek Giselle tapi Ale masih bisa mendengar ucapan Ares.

“ Gak ada ya, Cleo lagi balik kerumahnya aku abis nonton netflix semalem makanya telat bangun” Jawab Giselle pelan.

“ Kosong dong apartemenmu Sell, bisa kali aku sama Ale mampir” Ucap Ares lagi meledek Giselle sedangkan Ale dan Giselle menatap sinis kepada Ares bebarengan, dan Ares terkekeh pelan.

Mr.Ares Dewantara everything’s fine?” Tanya Erick kepada Ares, Ares pun menoleh kepada Erick.

Yes Mr.Erick Adler” Jawab Ares tersenyum.

“ Oke Miss.Gisella Adler saya minta tolong di presentasikan” ucap Erick dan Gisella pun bangkit dari duduknya.


Meeting hari ini berjalan dengan lancar, Giselle, Ares, Nadine, Bella, Gerald dan Ale berada di ruangan Giselle, mereka ngobrol dan bercanda di ruangan itu, sebetulnya Giselle mengharapkan sebuah ucapan dari mereka semua tapi tak ada yang kunjung ingat, jika ini adalah hari ulang tahunnya, begitupun dengan Cleo yang tak ada mengabarinya dan sekedar mengucapkan selamat ulang tahun untuknya, Giselle diam dan fokus dengan handphonenya tak ikut menimbrung dengan obrolan teman-temannya itu.

“ Sell ntar sore ikut yuk kita mau nonton” Ucap Nadine pada Giselle.

“ Hmmm? Ntar gue kabarin Cleo dulu deh, kalo dia gak sibuk gue ikut, kalo dia sibuk gue mau tidur aja di apartemen” Jawab Giselle.

“ Yahh... Ayo dong masa lo gak mau ikut sih gak seru gak ada lo Sell, ntar Clara juga ada” Ucap Bella membujuk Giselle.

“ Yaudah ntar gue pikirin deh, gue kabarin Cleo dulu” Ucap Giselle.

“ Oke deh” jawab Bella.

Giselle hanya mengangguk kemudian fokus dengan handphonenya dan mengirimi beberapa chat untuk Cleo, sedangkan Cleo sama sekali tidak menghubunginya sejak tadi malam hingga membuat Giselle khawatir, di telpon gak di angkat di chat tak di balas, Giselle bener-bener uring-uringan memikirkan Cleo, ia rasanya ingin menangis sekarang.

“ Lo pada cabut deh, gue mau ngurusin kerjaan” Ucap Giselle terdengar dingin, hingga membuat mereka semua menatap kepada Giselle.

“ Ayo cabut guys gue masih ada kerjaan” ucap Ale yang mengerti jika Giselle butuh waktu sendiri.

“ Yaudah gue juga cabut dah, sayang aku balik ke kantor ya? Nanti sore ku jemput oke?” Ucap Ares dan di angguki oleh Nadine.

“ Iyaa sayang, kamu hati-hati nanti kabarin aku kalo udah sampe di kantor” Ucap Nadine kemudian Ares mencium bibir kekasihnya itu.

Another Love (GXG 21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang