Happy Reading so jusy for fun ya gess!!
Jangan di masukan ke realita cukup untuk
Kehaluan kita aja!!!!!!!!!
JANGAN SALAH LAPAK!
"WTF!!kok bisa sih lo di ikutin penguntit" pekik Zee.
Marsha buru buru membekap mulut Zee dan melihat keseliling.
"Jangan keras keras dodol malu gue nya!" Sergah Marsha dengan berbisik.
"Tapi seriusan deh sha cerita lo serem banget,untung aja ada security coba kalo gak ada udah abis lo" kata Zee bergidik ngeri.
"Ya lo juga kemana pas gue telepon gak di angkat angkat"
"Ya maap lo tau sendiri kalo gue tidur gimana" cicit Zee.
Marsha hanya berdecak kesal lalu matanya nya tak sengaja menangkap sosok seseorang.
"Adell" sapa Marsha
Adel yang merasa terpanggil pun menoleh dan mendapati Marsha yang sedang tersenyum ke arah nya.
"Cieeee...siapa tuh" goda Oniel yang sedang berjalan di sebelah Adel.
"H-uh salah orang kali" elak Adel
"Halah di sini yang nama nya adel kan cuma lo doang dudul" kata Oniel
"Apaan sih udah yok buruan ke kelas bentar lagi bell masuk" kata Adel setelah itu ia langsung meninggal kan Oniel tanpa menghiraukan Marsha.
Apa kabar Marsha? Dia cuma melongo sekaligus kesal karena di cuekin Adel. Padahal kemaren tuh Adel baik banget sama Marsha terus tiba tiba hari ini Adel malah bertingkah seolah olah tidak kenal Marsha.
"Gila!di cuekin gak tuh lo nya" celetuk Zee yang tadi memperhatikan Adel dan Oniel dari kejauhan.
"Diem lo!" Sergah Marsha
"Duh sabar mbak masih pagi udah marah marah aja" kata Zee sambil mencubit pelan pipi Marsha tapi langsung di tepis sama Marsha.
"Gue lagi gak mood bercanda ya Zee" kata Marsha.
"Hemm yaudah deh yaudah, udah yuk biar gue anter lo ke kelas" kata Zee sambil merangkul Marsha.
Marsha hanya mengangguk lalu mereka berjalan ke kelas Marsha.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Seusainya pelajaran, marsha hanya berdiam diri di dalam kelas gak ada niat keluar kelas sama sekali. Tadinya katrin sama ashel mau ngajak ke kantin tapi di tolak sama marsha.
Tak berapa lama datang salah satu teman krlas Marsha,lalu menghampiri marsha yang sedang bermain ponsel nya.
"Marsha" panggi Lia dari depan kelas.
"Apaan" kata Marsha tanpa mengalihkan pandangan dari ponselnya.
"Nih ada titipan buat lo" kata Lia sambik menaruh minuman kaleng do atas meja.
Marsha menatap minuman itu dengan heran lalu menatap Lia dengan penuh tanya.
"Dari siapa" kata Marsha
"Nggak tau,dari pengagum rahasia lo mungkin, btw gua bakik kantin lagi ya bye macaaa" kata Lia.
Baru saja marsha ingin bertanya lagi,tapi Lia sudah keburu pergi lari meninggalkan kelas.
Di minuman kaleng ada sticky note dan langsung saja Marsha membaca nya.
'Hai'😊
"Dih siapa nih yang ngirim ngirim gue kek gini" kata Marsha setelah membaca sticky note itu.pasalnya gak ada nama pengirim tertera di kertas itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Theree Feet Apart? (versi delsha) TAMAT
Teen Fiction'Bertemu dengan mu memang tidak terduga, Tapi jatuh cinta padamu tak bisa di hindari'. Bagaiman jadinya seorang marsha bisa jatuh cinta pada seorang laki2 yang di anggapnya aneh. Karena laki2 itu susah intuk didekati. BxG! Jangan di bawa de dunia n...
