|| 20 ||

331 53 5
                                    

Air Mata?

"Tangisan seorang yang ingin bertaubat lebih berharga dari pada Tangisan disebabkan percintaan yang tidak di ridhoi Allah."
~Author~


🌻H A P P Y_R E A D I N G

____-'-_-'-


Di teras aula 1

"Astagfirullah by," ucap Gus Ilham saat dirinya tiba dan diikuti beberapa santri

Santriwati yang mendengar itu langsung mengarah kedatang Gus ilham, setelahnya mereka menyingkir untuk memberi jalan

Gus Ilham yang melihat wajah pucat sang istri ia semakin panik bukan kepalang

"Yanti kenapa dengan istri saya,?" Tanya dingin tanpa menoleh pada yang ditanya

"A-a-anu  Gus ni-ning kena sengat lebah tadi saat beliau memetik bunga mawar." ucap Yanti gugup pasalnya ia sangat ketakutan dirinya yang tidak bisa menjaga amanat dari sang Gus.

Sedangkan dirinya langsung membawa istrinya dalam pelukan dan menggendong Ala bridal style dengan langkah terburu-buru dirinya pergi menuju rumah

Sesampainya di rumah

"Astaghfirullah ham kenapa istri mu itu,?" Tanya umi panik melihat menantunya itu datang dengan keadaan pingsan dan digendong oleh anaknya

"Umah tolong panggil kak Diah suruh datang cepat." ucap Gus ilham dengan menaiki tangga

"Ah i-iya sebentar umah panggil telfon." ucap umi

  (Sedikit penjelasan lagi kak Diah atau Diah Cahya Ningsih ia adalah anak dari kakak abinya yang kebetulan ia seorang dokter kalau ditanya umur ia 30tahun ya tentunya sudah menikah ia sudah dikaruniai seorang anak putri kecil yang bernama Dyna Khairunnisa, nanti di part kedepannya saya akan muncul jadi ajangn lupa guys)

Umi langsung menelepon keponakan nya itu

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu iah bisa kerumah umah sebentar, sekarang,"

"(------)"

"Kamu bawa peralatan gak di kesininya,?"

"(------)"

Setelah menelepon umi Aisyah pergi ke kamar anaknya

Ceklek

"Ham kenapa Aqilla bisa gini da... dan itu kenapa tangannya kok bisa bengkak," tanya ummah Aisyah yang melihat tangan sang menantu yang bengkak dan memerah

Gus Ilham pun menciritakan dari awal ia menjelaskan kepada sang umah

"Assalamualaikum umah, kenapa umah eh ini istrinya Ilham ya umah,?" Ucap Diah yang belum ngeh

"Kak tolong priksa, Aqilla tadi digigit lebah." ucap Gus Ilham menjelaskan

"Astaghfirullah," desis Diah dan langsung pergi mendekat ke istri sepupunya itu

  10 menit kemudian

Setelah memeriksa ia menatap sang adik sepupu nya itu

"Ilham kok bisa sampai begini sih, kalau punya istri jangan cuek cuek amat si Napa," tutur diah yang tau kelakuan adik sepupunya itu

"Bukan salah Ilham kak sudah takdir." ucap gus Ilham cuek

"Gimana keadaannya,?" Tanya Gus Ilham kembali khawatir

"Alhamdulillah baik baik ajah paling cepat nanti sore ia akan sadar."

"Baik baik gimana sih kak , wajah nya saja pucat," ucap Gus Ilham kesal kepada kakaknya

"Astaghfirullah ham kamu kan dokter juga, masa gak bisa bedain dia kritis atau tidaknya,"

"Kalau ngg percaya cek saja sendiri ngapain haru repot repot aku yang periksa."

  (Sedikit info yahh guyss selain putra dari kyai gus Ilham juga memiliki sebuah geng monto dan yang mengejutkan nya lagi ia seorang dokter sejak usianya 22th dan sekarang 25thn tak jarang banyak orang yang ingin membayar berapa saja bila yang menangani Gus Ilham karena ia terkenal tak pernah gagal dalam operasi.. xixxii bnyak bukan profesinya?)

"Tapi kan aku bukan dokter umum seperti mu jadi mana paham," ucap Gus Ilham kesal

"Sudah sudah kenapa jadi berantem kasihan tu mantu umah is sedang tidak sehat kalian malah berantembiarkan dulu ia istirahat." Sela umi menengahi

"Oh iya Diah gimana dengan gigitan lebahnyaapa tidak apa apa,?" Tanya umi khawatir

"Tidak apa-apa umi karena pastinya sudah diberikan pertolongan pertama oleh dokter kulkas itu." ucap Diah

"Alhamdulillah, syukur terimakasih ya nak," Ucap umi Aisyah lega

"Tidak masalah umi selagi aku bisa kenapa tidak, oh iya umi tadi suami iah nelfon sudah didepan gerbang depan itu nganterin anak anak pingin main kepondok katanya," ucap diah

"Oh iya tidak apa-apa dan kemana Dyna nya,?" Tanya umi Aisyah

"Dia tadi langsung ikut sama ustadz Zainal pingin langsung berkeliling katanya." Jelas diab

"Olah tu anak gak sabaran buat main Mulu sama ustadz Zainal," ucap umi Aisyah

"Entahlah umi dyna selalu mau sama orang yang pernah ia temui."

"Astaghfirullah, umi lupa tadi sedang membuat bolu tuk cemilan," ucap umi Aisyah

"Wah kebetulan Diah mau umi." ucap Diah senang

Kemudian umi berpamitan kepada anaknya nya ituu dan diangguki olehnya

Diah dan umi Aisyah pun turun kebawah tuk melihat bolu yang dibuat umi Aisyah itu

••••

Berlanjut...

JANGAN LUPA UNTUK VOTE SEBELUM LANJUT KE -BAB SELANJUTNYA YA, SETIDAKNYA TOLONG HARGAI AUTHOR 🙏

👋👋

TAKDIR CINTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang