Nate mengenggam tangan Claire dan memasuki tempat Club.
Masih pukul 9.30 malam. Club belum terlalu ramai. Dia dapat dengan mudah menemukan teman-temannya.
"Bro." sapa Randy menepuk bahu Nate.
Randy mengerling ke belakang bahu Nate. Melihat Claire tersenyum ke arahnya.
"Hai, Claire" kata Randy.
"Hai, Randy. Apa kabar?" ujar Claire.
Tentu saja Claire mengenal Randy. Ini tongkrongan mereka berdua. Meskipun jarang bertemu, mereka pernah menyapa dan berkenalan.
Melihat Claire mengenal Randy, Nate memberikan tatapan mata tajam. Mereka berdua saling mengenal?
Randy merangkul bahu Nate dan berbisik "Easy bro. Cuma pernah kenal".
Lain hal nya dengan Luke. Dia belum pernah berbicara dengan Claire. Namun, karena kejadian kemarin jelas dia mengenal Claire lebih dulu.
"Hai, Claire. Kenalin gue Luke" ujar Luke mengulurkan tangannya.
Claire melepas pegangan tangan Nate dan menjabat tangan Luke. "Claire" ujarnya sambil tersenyum.
Claire dapat merasakan tangan Nate langsung merangkul pinggangnya.
Sesudah berkenalan dengan Luke, Claire mengedarkan pandangan mencari teman-temannya. Setelah menemukan mereka yang tengah melambaikan tangan, Claire mengangguk mengisyaratkan bahwa dia akan segera bergabung.
"You guys wanna join?" tanya Claire.
Luke dan Randy langsung mengiyakan. Sudah jelas Nate akan selalu menempel pada Claire dan meninggalkan mereka berdua. Daripada hanya minum, lebih baik berkenalan dan bersenang-senang bersama.
Claire menggangguk dan berjalan lebih dahulu dengan Nate yang berada disampingnya, diikuti oleh Luke dan Randy.
Perempuan itu dapat merasakan banyak mata tertuju pada mereka. Melirik secara diam-diam, dan memperhatikan gerak gerik mereka.
Namun, Claire tidak meladeni hal ini. Dia sudah terbiasa dipandangi oleh banyak orang secara diam-diam.
"Haii gurrllsss!" panggil Claire memeluk teman-temannya. Saat ini hanya Tania yang membawa pasangannya bernama Kevin itu.
Mereka pun berpelukan berempat. Melihat Claire asik dalam dunianya sendiri, Nate hanya tersenyum.
"Eh sini gue kenalin-" Claire mengenalkan teman-teman nya dengan teman-teman Nate.
Kemudian perempuan itu duduk disalah satu sofa bersama dengan Nate sambil memegang segelas whisky. Teman-teman yang lain terlihat mengobrol satu sama lain. Suasana dapat terbilang santai.
Nate menyesap minumannya dan merangkul bahu Claire. Dia mengelus bahu Claire dengan lembut.
Setelah pembicaraan mereka berdua di mobil tadi, dia dapat merasakan bahwa Claire lebih menerima sentuhan Nate daripada sebelumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Claire & Nate
Romance[Mature Content. 21+] [Published setiap hari Selasa & Jumat jam 19.00] Claire menangkap pergelangan tangan pria yang hendak menyentuhnya itu. "Jangan coba-coba sentuh gue." ucap Claire dingin lalu menghempaskan tangan pria itu dengan kasar. Pria...