Di atas kanvas biru itu
Kau curah merah darah
Terconteng dengan hitam mata pena
Dari secerca kanvas biru yang sepi
Ditarik badai datang kemari
Dengan hamparan kanvas biru yang tenang,
Kau hampar segulung badai berang,
Berderai deras hamparan sebiru laut,
Menghempas si kapal dengan
belulang terdampar hanyut
Dari sebiru kanvas,
Datang badai deras,
Menongkat kemudi layar
Cuba berdamai dengan badai
Kian hancur hingga bersepai terkecai
Berdamai dengan badai,
