Hallo semuanya! Apa kabar? masih semangat puasanya? bentar lagi enggak kerasa sudah mau idul fitri aja ya? hari kemenangan tinggal satu minggu kurang lebih. Semoga kuat ya puasanya, bentar lagi kokk, oh iya sudah berapa hari nih mokelnya? hahaha
Maaf apabila ada kesalahan kata atau alur, mohon di tandai ya biar syasya tahu letaknyaaHappy Reading
Devil Boyfriend - Story By syasya"Kenapa La? Tunggu Aku pulang." Rakha bergegas pergi, dirinya berlari meninggalkan keempat temannya yang menatapnya heran.
"Kenapa tuh bocah?" tanya Dafy, Ebi mengangkat bahunya tidak tahu. "Sepertinya ada terjadi sesuatu."
"Mau di ikutin enggak?" mereka semua saling menatap, hingga akhirnya mereka bisa mempercayai Rakha sendiri yang menghadapinya.
"Kita jaga bocah tengil ini aja." pinta Rasya sambil melihat ke arah Betrand yang sudah pingsan dan tidak berdaya di lantai kotor dan berdebu di sana.
"Siapa suruh jadi jahat."
☆☆☆
"Cepat, Aku takut." lirih Mala menggenggam erat ponselnya yang di belikan oleh Rakha sore tadi. Bahkan di ponsel tersebut hanya ada nomor Rakha di dalamnya.
"Di sini lo rupanya." Tangan Mala di tarik paksa membuat perempuan itu terseret, "Akh! Sakit!"
Mala merintih kesakitan, kakinya juga terkena ujung meja membuat benturan yang cukup keras. "Kamu siapa!" Mala memberanikan diri untuk bertanya.
Orang misterius yang menggunakan pakaian serba hitam di sertai topeng itu terdiam, dirinya tetap menggenggam tangan Mala erat untuk terus di seretnya.
"Kamu mau tahu siapa saya? Saya adalah seseorang yang membenci kamu dan juga Rakha." orang tersebut mengeluarkan pisau dari kantong pakaiannya.
Dirinya mulai mendekatkan pisau tersebut hingga..
Brak
Pisau tersebut terpental jauh, orang misterius itu meringis saat tangannya di tendang secara tiba-tiba oleh laki-laki di belakangnya.
"Brengsek siapa Lo?!" Rakha menendang orang tersebut hingga dirinya jatuh tersungkur, Merasa Rakha lebih kuat daripada dirinya orang tersebut lari sekencang mungkin dadi sana.
"Woy!" Rakha ingin mengejar, tapi ringisan yang di timbulkan oleh Mala membuat Rakha menghentikan langkahnya.
"La? Kamu tidak apa-apa sayang?" tanya Rakha lembut, dirinya membantu Mala bangkit dan duduk di sofa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Devil Boyfriend
Fiksi RemajaWarning !! Cerita mengandung unsur kekerasan, bahasa kasar, dan pembunuhan. Mohon bijak memilah cerita, ambil baiknya buang buruknya. [Cerita ini hanya fiksi belaka, tidak ada sangkut pautnya dengan kisah nyata yang di alami para tokohnya] Berawal...