CHAPTER 1

2.6K 179 12
                                        

10 tahun kemudian....

Di pagi yang cerah

Ara Pov

"Araa bangunn" Teriakan maut dari Mami Shani sambil menggedor-gedor pintu kamar anaknya.

" Ck Iya Mi iya Ara udah bangun kok " Balasku yang sebenarnya baru terbangun dari dunia mimpinya akibat teriakan Mami Shani.

" 10 menit kamu nggak turun Mami biarin kamu telat " Ucap Mami Shani yang setelahnya pergi untuk turun ke bawah.

" Ck kenapa ya Mami gua kalo di depan orang lain bisa semanis coklat selembut sutra. Tapi kalo udah sama gua serasa lagi wamil di rumah " Gerutuku sambil berjalan menuju kamar mandi.

10 menit kemudian

" Pagi Mi , Pi " Sapa ku kepada kedua my orangtua ter lope.

" Pagi sayang " Balas keduanya bersamaan.

" Kamu mau sarapan pake apa Ra ?" Tanya Mami Shani kepadaku.

" Pake seblak sabi kali mi" Ucap ku santai.

" Mana ada orang sarapan pake seblak ! Mami geplak aja pipimu mau ? " Ucap Mami Shani yang terlihat sudah emosi .

" Ehehe bercanda Mi . Jangan marah-marah mulu ntar cepet tua loh " Ucapku sedikit meledek.

" Eits nggak papa dong Ra . Biar kalo Mami tua kita ganti yang lebih muda lagi dong " Balas Papi Cio yang ikut meledek.

" Beuh pesona Sugar Mommy ya nggak ?" Ucapku sambil menaik turunkan alis.

Prank

Bunyi bantingan sendok dan garpu di atas meja yang dilakukan oleh Shani.

" Nggak usah pada sarapan ! Minta aja sama SUGAR MOMMY kalian " Ucap Mami Shani sambil mengambil sarapanku dan Papi Cio.

" Nah loh . Gara-gara Papi nih " Ucapku menyalahkan Papi Cio.

" Lah kok aku ?" Ucap Papi Cio sambil menunjuk dirinya sendiri.

" Bapak nggak jelas " Ucapku kepada Papi Cio.

" Yeu dasar anak nggak waras " Balas Papi Cio tak kalah sengit.

" Nyenyenye Bye papi menyebalkan " Ucapku bersalaman untuk berpamitan kepada Papi Cio.

" Hati-hati bocil buaya " Balasnya sambil mencium keningku.

Ara Pov End

Natio Harlan University

Author Pov

Saat ini Ara Cs sedang duduk di koridor kampus sambil bernyanyi dengan diiringi ukulele yang di mainkan oleh Zee.

" I want you to know. I love you the most" Nyanyi Ara.

"I'll always be there right by your side" Nyanyi Zee

"Cause baby, you're always in my mind" Nyanyi Adel

"Just give me your forever (give me your forever)" Nyanyi Oniel dan di sauti oleh Ara Cs .

Saat Ara Cs sedang asik bernyanyi tiba-tiba mereka melihat kedatangan bidadari sekaligus rival abadi mereka.

"Hadeuh pagi-pagi udah ada pengamen aja nih " Keluh Ashel sambil menatap malas Ara Cs.

" Iya lagi shel kayak how do they get in here ? Padahal kan dari matanya aj..."

" Dari matamu-matamu mulai jatuh cinta" Nyanyi Zee yang memotong ucapan Marsha.

" Pfftt bhahaha" Tawa Ara Cs pecah .

Tetangga Rada Gelo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang