"Amyra Aneisha Az-Zahra" gadis yang memiliki wajah cantik. Pembawaan yang manis, cool, dan menawan. Bersekolah di ARCADIA Academy jakarta selatan. Ia duduk di kelas XII(12)
Gadis pintar, cerdas, dan mandiri. Banyak sekali yang kagum pada-Nya.
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bagaimana bisa kau sangat merindukan masa lalu, kau menyukai nya. Sehingga aku tidak bisa masuk kedalam hatimu" -Ervin-
...
Amyra turun dari mobil taksi.
'Aku turun di Jalan, karena aku masih samar dengan rumah pastinya. Tapi aku yakin, ini dekat dengan rumah Azraf..'
Ia terus berjalan, dan menemukan rumah Azraf. Ia akhirnya sampai tepat di depan gerbang rumahnya.
Bodyguard berjaga di depan gerbang itu.
"Bos, sudah datang.." lapor Bodyguard itu lewat Operator telekomunikasi.
"Buka Gerbang nya.." jawab Azraf.
'Gimana caranya aku.. Ah..' mendadak, gerbang itu terbuka.
Bodyguard itu menunduk dengan hormat mempersilahkan Amyra masuk.
'Ah.. Ini sudah direncanakan rupanya.. Sekarang, aku bisa masuk' Amyra pun melewati nya.
'Bahkan di pintu masuk juga ada Bodyguard.. Terlalu berlebihan.. Aku membenci nya..' "Ha.." Amyra menghela nafas. dengan ekspresi tegang, Ia mencoba masuk ke dalam
'Sebentar..' ia terhenti. "Dimana bos kalian..?" tanya Amyra.
"Maaf, Bos berada dilantai 2, kamar ke 2"
Amyra pun pergi ke lantai 2. 'Apa aku harus ke kamar nya..' Perasaan ia sangat tidak nyaman. Ia memegang gagang pintu dengan ragu.
"Amyra.." panggil Azraf.
Amyra terpaku di tempat. Ia terus terdiam dan membelakangi Azraf. 'Aku tidak siap melihat wajah dia..'
"Kenapa kamu di depan pintu kamar ku...? Hah.. Kamu juga datang tanpa izin.." Azraf mendekat, lalu memegang punggung Amyra dari belakang. "Apakah kau sedang mencari ku..? Aku merasa terhormat.." ucap nya sambil menyeringai.
Amyra mengerutkan dahinya. "Bukannya ini semua dari rencana mu..!" ia pun berbalik.
Sekarang Amyra bertahan dengan posisi mereka yang berdekatan. "Minggir lah..! Aku hanya akan bertanya kepada mu.."
Azraf melihat Amyra dengan dingin. ia menjauh dan duduk di sofa ruang TV. "Duduk disini.." ucapnya dengan wajah arrogant nya.
'Aku membenci nya..' Amyra berjalan, dan duduk di sofa yang berbeda dengan Azraf.
"Kenapa kau melukai seseorang..? sahabatku..! Aku tidak mengerti dengan semua itu, tapi aku merasa kau mengecam ku dengan itu..!" ucap Amyra dengan ekspresi kesal.
"Hahaha.." Azraf tertawa kecil. "Kau sekarang seperti anak kecil yang demo.." ia pun berdiri dari duduknya. Mendekat ke Amyra, lalu duduk disebelah nya. "Aku hanya bermain sedikit.."
