Sementara itu, di warung mbok Jum.
Hyunjin, Jay, dan Yeonjun sedang berkumpul di warung seraya menunggu kedatangan Mingi.
"Tuh anak lama bener, dah!" gerutu Hyunjin.
"Sabar lah! Baru aja gue telponin" sahut Jay.
"Eh, eh! Tuh orangnya dateng!" seru Yeonjun sambil menunjuk Mingi yang baru muncul.
"Sorry, guys!" ucap Mingi. "Ada apaan nih ngumpul-ngumpul di mari?"
Hyunjin ngudud dulu sebentar, baru menjawab, "Lo masih inget, apa yang gue ceritain ke lo tadi?"
Mingi berpikir sejenak.
"Oh! Iya, masih. Kenapa?" tanyanya lagi.
"Mereka nantangin kita lagi"
Yang lainnya, termasuk Mingi, terkejut bukan kepalang.
"Yang bener lu, Jin?!" seru Mingi.
"Yup" ucap Hyunjin singkat sambil mengangguk.
"Aih! Nggak ada takut-takutnya mereka!" gumam Jay.
"Terus, kita apain mereka?" tanya Yeonjun.
Hyunjin berpikir sejenak sambil memainkan sebatang rokok yang masih menyala di kedua jarinya.
"Gue punya rencana besar buat ngadepin mereka. Besok, lo semua balik lagi ke sini" jawabnya, "Lo ikut kita kan, Gi?"
"Ya iyalah! Demi nama besar sekolah kita!" kata Mingi penuh semangat.
Hyunjin lalu mengacungkan jempol kepadanya.
****
Kembali ke masjid.
Setelah hampir dua jam latihan, Yunho akhirnya keluar dari masjid. Tiba-tiba, Yunho melihat Sunghoon sedang berdiri di bawah pohon sambil bermain ponsel. Iapun segera menghampirinya.
"Ketiban kunti baru tahu rasa, lu!" ejek Yunho.
"Mana ada kunti siang-siang? Ngaco!" timpal Sunghoon.
"Lagian, lu ngapain dah, berdiri di situ?"
"Ada, deh. Yang pasti bukan nungguin lu"
"Idih! Sorry, ye! Gue nggak se-ge'er yang lu pikirin!"
Tiba-tiba, pandangan Yunho kembali teralihkan pada sebuah ponsel layar sentuh yang dipegang Sunghoon.
"Apa itu?" tanya Yunho sambil menunjuk ponsel tersebut.
"Ini? Barang mahal. Lu nggak bakalan mampu beliin ini" jawab Sunghoon.
Sombong amat, batin Yunho.
"Ah, elu jawabnya gitu amat" gumamnya, "Eh, lu nggak ada ekskul basket hari ini?"
"Udah kelar. Sampe pegel, tangan gue" kata Sunghoon.
Tiba-tiba, Mingi menghampiri mereka, lalu menyahut, "Katanya pegel, tapi sempet-sempetnya lu maen hape!"
Sunghoon dan Yunho terkejut melihat kedatangan Mingi.
"Gi, abis dari mana, lu?" tanya Yunho.
"Jangan bilang abis dari mbok Jum, lu?" sahut Sunghoon.
"Hehe. Iya. Kok tahu?" sahut Mingi sambil mesem-mesem.
"Ya iyalah. Gimana gue nggak tahu? Orang gue nyium bau rokok dari tadi"
Yunho kaget, "Lu ngudud, Gi?!"
"Nggak! Bukan gue, tapi Hyunjin" ucap Mingi hampir panik.
Sunghoon mengangguk-angguk paham.
"Masuk akal. Dia kan ngudud mulu, orangnya" ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Youth || YunGi [✓]
Fanfictie[Sebuah spin-off dari "SATU ATAP"] Kisah persahabatan Yunho dan Mingi semasa SMA. Seperti sudah ditakdirkan, Yunho dan Mingi secara tidak sengaja bertemu lagi di Falcon Boy High School semenjak mereka lulus SMP. Namun, persahabatan mereka diuji keti...