"Sialan lo" Ucap kael di barengi pukulan
Bugh
Prang
Tubuh Reo terpental juga dan menghantam meja yang diduduki siswa lain dan makanannya juga berhamburan karenanya
"Adek ayo ke UKS abang obati tangan kamu " Galang membuka suara dan menggandeng Clio keluar dari kantin tanpa beban permasalahan yang tadinya memang sudah di duga Clio
Sedangkan kael masih stay memukuli Reo dan mengumpatinya
.
.
.
.Clio yang sekarang di UKS dengan Galang
"Kenapa kamu gak nglawan mereka hem, kamu jadi luka gini " Nasihat Galang
Memang dari wajahnya Galang seperti pria dingin yang tak memperdulikan sekitar namun tanpa orang ketahui hatinya selalu hangat pada orang orang yang ia sayangi"Males bang " Balas Clio tanpa meringis barang sedikit pun Saat tangannya dioles obat dan di perban
Malahan hanya memasang wajah bete nya seperti saat bocah tidak mendapat jajan"Kamu sekarang berbeda, kamu sekarang kuat " Ucap Galang tiba tiba membuat Clio sedikit menegang
Setelah memandang wajah Galang Clio tersenyum singkat
"Thanks bang" Ucap Clio membuat Galang tertegun sejenak dengan senyuman dari bocah di depannya"Hari ini kamu pulang kerumah buna" Ucap Galang
Clio sedikit kebingungan
"Kenapa bang, ada sesuatu? " Tanya Clio dengan heranGalang hanya diam
Setelah membereskan kotak p3k nya
Dengan cepat Galang mengangkat Clio
Sekarang Clio di dalam gendongan Galang"H-he bang turunin " Clio dengan reflek berpegangan namun setelahnya memberontak
"Diam " Galang dengan menatap Clio
Dan entah kenapa nyali Clio seketika menciut dan menjadi tenang"Maaf hem, kita pulang aja sekarang "
Galang membawa Clio pergi dari UKS
Pertengahan jalan ketika mereka masih di lorong sekolah Clio dan Galang bertemu denga putra dan kedua abangnya yang tak lain Marvel dan Reo yang sudah kacau dan babak belur
Dengan tatapan aneh mereka melihat Galang yang tengah menggendong Clio
Dan tentunya tatapan mereka dibalas oleh Galang
Sedangkan Clio dirinya terlalu malas jadi tak menghiraukan merekaMerka terus berjalan tak lama saat Galang dan Clio hampir mencapai tangga , jevar dan kael datang dengan sedikit berlari
"Adek gapapa kan bang? " Tanya jevar dengan sedikit khawatir ketika melihat Clio digendong oleh Galang
Galang hanya mengangguk
"Kita pulang sekarang " Ucap Galang dan langsung berjalan kembali"Tas? " Ucap Clio dengan nada tanya nya
"Nanti, ambil maid " Balas Galang
Setelahnya Clio hanya diam di gendongan Galang
Setelah berjala beberapa waktu mereka sampai di tempat parkirMereka masuk ke dalam mobil begitu juga dengan Clio
Mereka ingin menjalankan mobil sampai gerbang dihampiri oleh satpam yang berjaga"Nak mau kemana ini masih jam pelajaran"
"Pulang pak saya juga udah izin sama guru piket tadi" Ucap kael
Kael memang tidak bohong dirinya sempat menelfon gurunya tadi, izin pulang sekeluarga + Clio"Tunggu dulu ya saya konfirmasi sama guru piket dulu" Ucap satpam dan berlalu menghubungi guru piket
Beberapa saat setelahnya satpam itu kembali mendatangi Clio dan putra Bintara
"Baik kalian bisa pulang"
Setelah gerbang di buka mereka pergi dari sekolah menuju mansion papa Gio
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Cloi To Clio
RandomTransmigrasi dari anak tak diinginkan dengan takdir yang sama lagi Terlebih anak itu memiliki banyak rahasia yang tak terduga dan kehidupan yang tak pernah bisa lepas dari kata serba bisa Ingin mengakhiri Atau mengulang kembali? Tolong tinggalkan...