.
.
.
Tap
Tap
Tap
"Permisi nyonya maaf menganggu tapi di mana saya harus meletakan semua barang barang ini" itu gio dengan beberapa bodyguard yang mengikuti dari belakang dengan barang barang yang begitu penuh di tangan mereka.
"Waah cepat sekali bagus bagus gio.... Ouh iyah aku ingin kasur bayi terus ah bajunya juga yah tolong dan sekalian kamar kosong di samping kamarku di buat kamar untuk babyku cari arsitek terbaik untuk merancangnya....hmm untuk semua barang itu masukan ke kamar ku" panjang lebar Selena
"Baik nyonya di mengerti" gio setelahnya gio pergi bersama beberapa bodyguard yang lain menuju kamar milik sang nyonya setelah mengeluarkan kasur bayi, perlengkapan bayi dan bajunya juga tentu.
"Baiklah ayo baby.... Baby harus mengganti baju agar lebih nyaman" Selena duduk di karpet berbulu meletakan hesa perlahan dengan perlak di bawahnya dan sebuah batal kecil khusus bayi untuk hesa.
"Ouh iyah di mana dumi yang ku minta tadi" gumam Selena menoleh ke kanan dan ke kiri
"Ini nyonya"Mika memberikan dumi/pacifier karakter Pororo.
"Ahh terimakasih mika ehh tapi tunggu dulu... Mika tolong bantu aku mencucinya dengan air hangat dan sedikit juga air hangat pada ember beserta handuk lembut untuk menyeka babyku ya.... Mohon bantuannya mika" Selena tersenyum pada mika setelahnya kembali fokus pada bayinya dengan melepaskan baju baju yang di pakai baby hesa.
"Baik nyonya" mika segera pergi menuju dapur merendam dumi dan membasuhnya lalu mengambil wadah kecil dan anduk kecil lembut.
.
.
.
"Ini nyonya" mika duduk menaruh wadah berisi air hangat itu di dekat Selena.
"Terimakasih" Selena tersenyum setelahnya memasukan pacifier ke dalam mulut mungil hesa dan menyeka perlahan tubuh hesa.
Hesa tersentak karena sensasi hangat yang menyapa permukaan kulit putih mulusnya.
"Eunghhh...."
"Ssttttthh tidur lagi ya sayang" Selena mengpukpuk dada sang bayi pelan dan itu berhasil hesa kembali tertidur pulas.
Setelahnya Selena kembali pada pekerjaan nya memasangkan popok, memakaikan minyak telon, bedak bayi, memakaikan baju,kaos kaki, sarung tangan bayinya juga dan beberapa perlengkapan lainnya.
"Selesai juga akhirnya" Selena mengangkat hesa ke gendongannya meletakan sang bayi ke kasur bayi.
Cup
"Menggemaskannyaa bayi mommy, ahh tunggu aku lupa mengabari mereka" monolog Selena sepetinya Selena lupa jika di sampingnya ada mika yang tersenyum kecil kerana tingkah sang nyonya.
Sepetinya keputusan nya sudah benar mika benar benar bersyukur karena itu.
Sarah segera mengambil handphone miliknya membuka chat grup keluarganya.
Semoga saja para anggota keluarganya belum mengetahui tentang bayinya ini bukan apa masalahnya setiap gerak gerik atau apapun itu ntah Helena atau anak anak nya pasti suaminya sudah tahu begitupun anak anaknya, apalagi tuan besar dan nyonya besar pemilik mansion megah ini pikir Selena.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Family group
Selena
Mansion di serang!!
Selena
Cepat bantu aku di sini!
Mas suami 🦁
Honey jangan bercanda aku sedang meeting?? Aku pulang sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Mahesa (Terbit)✓
Random"kita akan berkeliling wisata nanti saat hesa sudah besar dan papa yang akan menjadi bos di perusahaan agar bisa meliburkan diri mengajak hesa dan mama pergi jalan jalan dan belanja makanan yang kalian suka lagi. Janji" Andara "Janji!!" Serempak h...
