Chapter 26 {END}

2.2K 117 44
                                    

Perjalanan singkat masa kehamilan

"Sayang..."
krittin terus memanggil Naret yang hanya masih bolak balik kamar mandi karena muntah,ia merasa sangat khawatir dengan keadaan sang istri//(istri aja kali yah manggil naret nya wkwk)\\.

"Pusing banget" Rengek Naret

"Kita periksa yah"

"Besok mau ujian terakhir, terus Minggu depan kelulusan apa aku sanggup?" Naret menunduk sedih karena keadaan ia yang masih sering mengalami morning sickness di kehamilan bulan ke tiga.

"Kamu kuat sayang, mari kita periksa dulu mungkin nanti ada obat pereda mual nya"

Akhirnya krittin membawa Naret untuk pergi ke rumah sakit karena keadaan sang istri yang sudah lemas setiap makanan masuk harus di muntahkan kembali, sampai mobil pun Naret masih saja terasa mual mencium bau pengharum dari mobil milik krittin.

"Gak mau masuk aaaah" Rengek Naret kembali sambil menahan mual nya

"Kenapa sayang?"

"Bau nya gak enak"

"Terus sekarang bagaimana, kalau naik mobil juga terasa ingin muntah? " krittin kebingungan

"Naik motor aku aja"

"Tapi,saya khawatir sayang.."

"Aman,kan enak pelukan juga"Celetuk Naret yang membuat krittin tersenyum kecil

"Hmmm, yasudah peluk yang erat" krittin akhirnya
menuruti keinginan sang istri untuk naik motor untuk menuju ke sebuah dokter kandungan.

Setelah akhirnya Naret berjuang untuk ujian dengan melawan rasa tidak nyaman nya dengan masa hamil muda, akhirnya ia pun lulus kuliah dan krittin hanya meminta dirinya kini untuk tetap diam di apartemen dan tidak kemana-mana maupun bekerja selama masa kehamilannya.

skiip

skiip

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bagaimana dokter? apakah kandungan Naret baik?" Ucap tegang krittin setiap kali menemani Naret periksa ia benar-benar merasa banyak rasa khawatir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bagaimana dokter? apakah kandungan Naret baik?" Ucap tegang krittin setiap kali menemani Naret periksa ia benar-benar merasa banyak rasa khawatir.

"Pak krittin tenang saja,bayi dalam kandungan sehat dan semakin berkembang, kondisi tuan Naret juga sudah mulai membaik" Dokter menjelaskan

You are mine || poohpavel au🔞 {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang