Saquel {Part 10}

2K 110 23
                                        

Dua Minggu kemudian

Hari pertunangan pingnut akan di adakan besok,kini mereka berkumpul semua di rumah pingnut usai membantu kedua calon tunangan tersebut mempersiapkan hingga hari esok, mereka pun berkumpul di meja makan.

"Sayang? kenapa makanan nya tidak di makan?" Ucap bingung krittin karena Naret sedari tadi hanya mengaduk-aduk makanan nya saja.

"Gak suka telor setengah mateng" jawab Naret dengan menahan rasa mual nya

"Loh, biasanya lu paling doyan telor setengah mateng " timpal supanut

"Gak suka anjir, huekk..." Naret berlari menuju kamar mandi karena rasa mualnya yang semakin menjadi-jadi hingga ingin muntah

Krittin yang panik langsung bergegas menghampiri Naret, saat di kamar mandi ia benar sangat khawatir wajah Naret yang sudah memerah hingga urat-urat yang sudah timbul di sekujur bagian wajahnya akibat terlalu kuat memuntahkan sesuatu namun tidak keluar karena perut nya yang kosong akibat tidak terlalu suka banyak makan akhir-akhir ini.

"Daddy papa kenapa? " ucap kenan berlari menuju kedekat kamar mandi

"Mungkin papa masuk angin" jawab krittin guna untuk menenangkan sang putra yang terlihat khawatir dengan kondisi papa nya

"Sayang kita kerumah sakit yah.." sambung krittin

"Enggak,aku mau tiduran aja pulang pusing banget"

"nih.." supanut menghampiri mereka dan memberikan sebuah benda kecil kepada krittin

"Tespek?" krittin kebingungan dengan pemberian supanut

"Hmmm, itu ciri-ciri nya Naret kaya pas ngandung kenan dulu,siapa tau bener"

krittin menyambut pemberian supanut lalu memberikan benda tersebut kepada Naret.

"Bentar,kok lo punya benda ini? lo nyimpen ini yah?" Tanya Naret kepada supanut

"Sebenarnya buat jaga-jaga aja sih,gue juga ga tau se istimewa kaya lo atau enggak, gakpapa kalau gue sama ping ga bisa punya keturunan kaya lo berdua,tapi gue tetap berharap gue bisa kaya lo " Supanut menjelaskan.

"Hmmm, semoga lo bisa spesial kaya gue juga sebenarnya dulu awal tau gue bisa mengandung kaget nya minta ampun karena merasa aneh,tapi setelah di jalani gue sekarang bahagia " Ucap Naret dengan senyum yang mengembang di bibirnya.

"Yaudah pakai, siapa tau bener anak lu juga udah girang banget "

Selang beberapa waktu Naret keluar dari kamar mandi dan memberikan sebuah tespek tersebut kepada sang suami, dan terukir senyum bahagia dari krittin setelah melihat hasilnya.

"Gimana-gimana?" Ucap benz dengan rasa penasaran

"Hmm" Naret hanya mengangguk

dan akhirnya semua yang berada di sana bersorak

"Benda apa itu dad" ucap bingung sang putra

"Gini kenan, papa udh ngasih hadiah buat kenan itu" timpal supanut

"Hadiah apa om?"

"Kenan" krittin menghampiri sang putra

"Sebentar lagi kenan bakal punya adik" sambung krittin

"Wahhh benarkah?" kenan tersenyum lebar dan menghampiri Naret

"Papa benarkah? bahwa dalam perut papa udah ada adik bayi nya?" Kenan bertanya dengan sangat antusias nya.

"Iya kenan, bentar lagi kenan jadi kakak"

"Wahhh, asikkk Kenan akhirnya punya adik" ucap kenan dengan gembiranya sambil memeluk Naret

You are mine || poohpavel au🔞 {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang