Playlist:
▪︎ Mr. Vampire - ITZY ▪︎.
Casts:
ITZY Yuna &
Stray Kids Jeongin~
~
~
~~~
Aku sudah berada di era emansipasi wanita. Bukankah lebih baik memilih jujur tentang apa yang kurasakan daripada memendamnya sendirian, lalu hidup selamanya dalam kebohongan?
Kalimat panjang itu seakan menjadi mantra yang Yuna lakukan untuk meyakinkan dirinya sendiri saat ia mendapatkan komentar buruk dari orang-orang di sekitarnya.
Kini, mata bulat gadis itu menatap jeli ke orang-orang yang memasuki gerbang sekolah. Beberapa yang mengenalnya langsung menyapa, dan dibalas Yuna dengan anggukan kecil. Berikutnya gadis itu kembali menatap orang-orang yang berkeliaran, mencari sosok yang sedang ia tunggu sedari tadi.
Setelah beberapa menit menatap awas sambil memicingkan mata karena terkena cahaya matahari yang terik, gadis jangkung itu membelalak sejenak, disusul oleh senyuman lebar yang tersungging di bibir tipisnya.
Bergegas ia berjalan maju, lalu menjajari langkah kaki seorang siswa laki-laki yang hanya melemparkan tatapan datar ke arahnya sembari menggelengkan kepala.
"Seungmin tidak masuk hari ini. Boleh aku menempati bangkunya?" tanya Yuna membuka pembicaraan.
Laki-laki itu mengangguk singkat, sama sekali tidak menoleh ke arahnya. Meskipun begitu, Yuna sudah memekik senang karena hari ini ia bisa duduk sebangku dengan Jeongin. Itu artinya seharian ini ia bisa tetap dekat dengan laki-laki yang ia taksir.
"Di jam pertama saja, karena jam berikutnya aku akan pindah ke bangku kosong yang ada disebelah Han."
Ucapan Jeongin sama sekali tidak membuat gadis itu kecewa. Ia sudah sangat bersyukur karena bisa duduk bersebelahan dengan Jeongin meskipun hanya sebentar.
Kedua remaja itu berjalan berdampingan menuju ruang kelas. Beberapa siswi yang berpapasan menatap Yuna aneh, namun gadis itu tidak peduli. Dengan penuh rasa percaya diri, ia malah menatap balik dengan sorot mata tajam. Dan tentu saja membuat sang lawan memilih mengalihkan pandangan ke arah lain daripada nanti berakhir dengan melakukan perdebatan panjang dengannya.
"Jeongin, mau ke mana?"
Yuna berseru nyaring saat cowok itu melewati pintu kelas mereka begitu aja. Yang dipanggil refleks menghentikan langkah, lalu menolehkan kepalanya ke arah Yuna dan berkata, "Menemui seseorang."
Dan seperti yang sering dilakukan, Yuna bergegas menyusul cowok itu, tidak peduli apakah Jeongin memberikan izin kepadanya atau tidak.
"Apakah tidak ada pekerjaan lain yang bisa kau lakukan selain mengikutiku?" tanya Jeongin saat Yuna kembali berjalan menjajarinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SKAETZY
FanfictionOneshots SKZ x Aespa & ITZY || Update 3 hari sekali || "Karena setiap anggota grup, layak mendapatkan peran sebagai tokoh utama dalam cerita..."