CHAPTER 22

5 3 0
                                    

Alesha sudah mulai muak dengan cepat dia mengeluarkan kekuatan besar nya.

"AAARHGGGGG!!!!" teriak Lydia dan Danica.

Alesha mengeluarkan kekuatan nya dan sebuah cahaya ungu menusuk masuk ke tubuh mereka berdua.

Danica dan Lydia mereka menahan kesakitan yang besar, Alesha sudah mulai meluap.

"DANICA LYDIA!" teriak Frynklin keluar dari persembunyiannya.

"F-frynklin p-pergi......" ucap Danica dengan menahan rasa sakit nya.

"Bawa....bawa Emma Frynklin, selamatkan dia..." ucap Lydia pula yang menahan kesakitan.

Alesha yang mendengar itu dia semakin memperkuat kekuatan nya dan membuat Lydia dan Danica semakin kesakitan.

"JANGAN SAKITI MEREKA!!" teriak Frynklin.

"Kalau kau mau mereka selamat serahkan dirimu kesini juga bersama dengan Emma" ucap Alesha.

"Tidak Frynklin janga-----"

"ARRRHGGGG!!!"

Danica tak habis berbicara tiba-tiba saja Alesha semakin memperkuat kekuatan nya.

"BAWA EMMA PERGI DARI SINI FRYNKLIN!!!!" teriak Lydia.

Danica melihat kebawah dia melihat tongkat sihir nya dan langsung menendang tongkat sihir nya ke Frynklin.

"TANGKAP DIA!!!" teriak Alesha emosi.

"LARI!!!" teriak Danica dan Lydia yang sudah tak berdaya.

Frynklin langsung mengambil tongkat sihir Danica dan langsung menyihir sekitar dengan sebuah cahaya rembulan dan membuat mereka semua termasuk raksasa-raksasa itu langsung tak bisa melihat secara normal.

Frynklin langsung memopong tubuh Emma dan berlari menuju pintu utama yang sudah dekat dengan nya.

"FRYNKLIN!!" teriak Alesha emosi.

"ARRHHHGGG!!! Danica dan Lydia semakin berteriak kesakitan karena serangan Alesha semakin kuat menusuk tubuh mereka.

ZUBBBB!!!

BRAK
BRAK

Lydia dan Danica langsung tak sadarkan diri dan langsung terjatuh ke lantai.

Alesha menatap Danica dan Lydia yang sudah tumbang lalu dia melihat kearah pintu utama yang sudah terbuka.

"Sejauh apapun kau lari aku akan mendapatkan mu" ucap Alesha sebari mengepalkan kedua tangannya emosi.

"KALIAN PERGI CARI ANAK ITU!!" teriak Alesha memberikan perintah.

Dengan cepat tiga raksasa milik nya langsung berlari keluar pintu.

Tiba-tiba saja kalajengking hitam Alesha muncul.

"Hei mengky kau ingin jalan-jalan diluar sayang?" tanya Alesha kepada haiwan berbisa nya.

Alesha meletakkan Kalajengking nya kembali di lantai.

"Pergilah cari mangsa mu" ucap Alesha.

Tiba-tiba saja kalajengking hitam itu menjadi kalajengking raksasa dan hal itu membuat Alehsa tersenyum.

Kalajengking hitam yang kini menjadi besar itu langsung menuju keluar pintu utama.

•••

Frynklin terus mempercepatkan jalannya dengan memopong tubuh Emma, Frynklin berada di hutan dia sudah jauh dari istana itu.

Frynklin berhenti sejenak dia mencari tempat yang aman lalu dia mendudukkan tubuh Emma ke tanah dan menyandarkan tubuh Emma ke pohon itu.

GIRMOFULL CHILDREN'S STORIES•2012(THE END)Where stories live. Discover now