jatuh cinta?

39 6 4
                                    

Preview:"Dar," panggil nya pelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Preview:
"Dar," panggil nya pelan.

"Hm?"

"Lo udah cinta sama gw belum?"

~A&D~

"Mas kamu tau panggilan Humaira darimana?" Tanya Dara mengalihkan perhatian, jujur saja ia sebenarnya bingung dengan perasaannya sendiri.


Fariq menghela nafas, ia tau kalau Dara tengah mengalihkan pembicaraan.
"Gw tau panggilan itu dari Abi."

"Kamu dikasih tau sama Abi langsung?"

Fariq menggeleng.
"Enggak, jadi ceritanya waktu itu gw masih kecil nah pas gw main gak sengaja gw denger kalau Abi manggil umi pakai panggilan Humaira, awalnya gw protes kenapa umi dipanggil Humaira padahal nama umi kan Alesha, terus Abi gw jawab itu nama kesayangan dari Rasulullah untuk istri tercintanya Aisyah, yang artinya kemerahan merahan, jadi Abi gw ngikutin Rasulullah dengan manggil umi pakai panggilan Humaira, Termasuk panggilan dari gw buat lo, kan lo istri gw," jelas Nya panjang lebar.

Dara lagi lagi dibuat kagum. Ternyata meskipun Fariq terkenal Playboy ia mempunyai sifat yang lembut dan penyabar, mau menjelaskan detail padahal Dara hanya sekedar mengalihkan topik.

"Oh iya ngomong-ngomong soal Abi, aku kok gak ada liat ya, terakhir liat pas aku baru pindah kerumah kamu itupun sebentar, Abi kemana?"

"Abi ada tugas ke luar negeri," jawab Fariq sekenanya.

Dara manggut-manggut. Ia berdiri dan mengibaskan gamisnya yang sedikit kotor terkena pasir.

Dara mengulurkan tangannya ke arah Fariq.
"Yuk," ajaknya.

Sebelah alis Fariq terangkat.
"Kemana?"

"Kesitu."
Dara menunjuk kuda yang berada di tempat penyewaan.
"Aku mau nunggang kuda."
Memang di pantai tersebut terdapat banyak sekali permainan salah satunya menunggang kuda.

Fariq berfikir sejenak, matahari yang semakin terik membuatnya sedikit khawatir, takut Dara sakit lagi.
"Yakin? ini cuacanya panas banget loh Dar, nanti ya kalau matahari udah rada turunan dikit kita naik kuda."

Mendengar penolakan Fariq, Dara duduk kembali.
"Yaudah kalau gitu kamu ajarin aku disini aja."

Fariq menghela nafas, ternyata Dara keras kepala.
"Ajarin nunggang kuda? kan gw bilang nanti, kasian lo nya kalau kepanasan terus sakit lagi."

Dara menggeleng cepat.
"Bukan ajarin itu."

"Terus?" tanya Fariq tak mengerti.

Dara tersenyum manis.
"Ajarin cara supaya rasa cinta aku buat kamu tumbuh."

Deg

Fariq membeku, jantungnya berpacu laju. Ia rasa oksigen di sekitarnya menipis. Bahkan ia tak bisa membalas ucapan Dara lantaran lidahnya kelu dan tak bisa berkata kata.

PLAYBOY VS CEWE ALIM(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang