PLAYBOY VS CEWE ALIM(On Going)

Siapa Fariq?

Happy reading◉‿◉

Siapa Fariq?

Lama dipesawat membuat rasa kantuk menyerang mengakibatkan mata Dara terpejam sempurna.

60 menit berlalu...
Tak terasa pesawat telah mendarat di lintasan khusus milik Aldebaran yang letaknya tepat di belakang mention.

Alesha menengok kebelakang berniat mengajak Dara turun bersama, namun pemandangan yang ia lihat membuatnya mengurungkan niat.

"Umi masuk duluan Far."

Fariq mengangguk.
"Iya umi."
Alesha turun bersama Aldebaran, sementara Fariq menepuk pipi Dara agar perempuan itu bangun, selama diperjalanan tadi Fariq memangku kepala Dara agar tidur nya nyenyak, kasian kalau harus nunduk nunduk.

"Dar bangun," panggil Fariq yang kesekian kali. Sudahlah ia nyerah, Dara bukannya bangun malah memeluk perutnya erat, apa gak ketar ketir jantung Fariq.

"Sakit jantung kayaknya gw nih."
Mau tak mau Fariq menggendong Dara ala bridal style dan membawanya masuk kedalam kamarnya. Kalian jangan berpikiran negatif dulu, Dara memang ia bawa ke kamar miliknya namun hanya sebatas merebahkannya di kasur sementara dirinya tidur disofa yang letaknya tak jauh dari kasur.

Pukul 04.00
"Eughhh."
Dara melenguh pelan seraya mengucek matanya guna menyesuaikan cahaya yang masuk.
We
"Aku dimana?" tanya Dara menatap sekeliling, kamar bernuansa gold dan wangi maskulin yang menyeruak di Indra penciumannya seperti perpaduan yang pas. Ia takjub dengan kamar ini, besar juga mewah.

Tak ingin berlama, Dara turun dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi untuk wudhu, setelahnya ia melaksanan sholat tahajud. Beruntung Enyak menyuruhnya membawa tas yang berisikan beberapa lembar baju dan satu buah mukena lengkap berserta sejadahnya, jadi ia tak perlu susah mengambil dari seserahan yang diberikan Fariq.

Selepas sholat tahajud Dara berniat mengelilingi kamar besar ini, namun ia urungkan karena melihat seseorang tengah tidur di sofa sambil memeluk tubuhnya sendiri. Penasaran, Dara mendekat. Betapa terkejutnya ia ternyata itu Fariq. Apakah laki laki itu tidur disitu semaleman?

Merasa kasihan, Dara mengambil selimut yang berada di kasur dan ia pakaikan ke tubuh Fariq.

"Apa gara gara aku kamu jadi tidur disini?kalo iya aku minta maaf," gumamnya. Dara memangku wajahnya pada telapak tangan.

"Kamu sebenarnya siapa Fariq?" tanya Dara, ia merasa Fariq yang ia lihat dikampung dan yang ia lihat sekarang berbeda 360 derajat.  Berbeda dalam artian kondisi ekonomi.

Bosan karena tidak melakukan apa apa, Dara pergi ke kamar mandi lagi tapi kali ini bukan wudhu melainkan mandi. Ia memang terbiasa mandi sebelum subuh.

Lima belas menit berlalu...

Dara keluar dari kamar mandi menggunakan handuk kimono lantaran ia lupa membawa baju ganti, toh Fariq tidur jadi ia aman.

Baru beberapa langkah tiba tiba...

"AAAAaaaaaaaaaaa!"

"AAAaaaaaaaaa!"

Bisa kalian tebak apa yang terjadi hingga mereka berdua berteriak?ya, itu dikarenakan Fariq sudah bangun dua menit yang lalu dan mau pindah dari sofa ke kasur namun saat ingin merebahkan tubuh ia dikejutkan dengan keadaan Dara yang keluar menggunakan handuk kimono diatas lutut dan rambut dicepol asal.