2

126 9 0
                                    

Chan masih dalam pelukan ternyaman keduanya setelah Jihoon Eomma-nya

"Maafkan appa mu yang sibuk ini ya nak.." Soonyoung mengenggam kedua tangan anaknya yang mungil itu

"Appa terlalu sibuk, Eomma juga terkadang seperti itu"

"Maafkan Appa mu ini ya, nanti kita belajar dance lagi yaa"

"Aku sudah bisa yang waktu itu, terlalu mudah.." Jawab Chan sambil menubrukan wajahnya di dada Soonyoung

"Astaga nak, kau belajar kata itu dari siapa ? Dari Hoonn-iee Eomma ?" Ketika namanya disebut, sang pemilik melayangkan sebuah pukulan tepat dibahu

"Chan, lihat dia memukul ku.." Adu Soonyoung sambil menunjuk nunjuk Jihoon

"Chan itu sama sepertimu, mempelajari sesuatu gerakan dengan cepat" Oceh Jihoon

"Ahhkk.. kau memang anakku, Chan"

"Anak ku.."

"Anak kita, Sayang" Suara Soonyoung melembut sambil menepuk nepuk punggung si mungil yang sedang memeluknya itu

••

Sore harinya, tubuh Chan terasa panas. Bocah itu kini demam

Yang sedang ditangani oleh Kim Mingyu (seorang dokter, sekaligus sahabat sekaligus saksi perjuangan Soonyoung untuk meluluhkan hati seorang Lee Jihoon)

"Apakah demamnya parah ?"

"Tidak Soon, Chan akan segera membaik" Jawab Mingyu sambil tersenyum

"Jujur saja, Chan membutuhkan waktu yang lebih banyak dari Appa nya" Tambah Dokter tampan itu

"Kau tau Mingyu, pekerjaanku sangat bisa beresiko untuk Jihoon maupun Chan.." Jelas Soonyoung sambil mengelus ngelus surai lebat anaknya itu

"Bagaimana keadaan Chan, Mingyu ?" Tanya Jihoon yang baru kembali dan ikut dalam obrolan ini

"Hanya demam biasa, Kau jangan memberikan makanan akan susah dicernanya" Jawab Mingyu

"Oh ya Mingyu, aku sudah lama sekali tidak bertemu dengan Minwoo. Dimana dia ?" Tanya Jihoon

"Ah, dia sibuk sekolah. Sibuk dengan aktifitas taman kanak-kanaknya" Jihoon mengangguk ngangguk

"Astaga, aku saja tak menyangka. Anak jahil itu sudah masuk taman kanak kanak" Kata Soonyoung

"Anak jahil, yang benar saja. Itu adalah anak yang tampan kau tau" Balas Mingyu

Kim Minwoo adalah anak dari Mingyu - Wonwoo, wajahnya memang mewariskan wajah tampan Appa-nya. Jahilnya juga, warisan milik Eomma- nya adalah sikap manisnya

"Chan juga, anak yang benar benar mirip wajahnya dengan Soonyoung"

"Setidaknya Jihoon, sifatnya sedikit mirip denganmu. Anak yang susah sekali untuk minum obat penurun demam saja" Jawab Mingyu sambil menyipitkan matanya

"Ya.. dia juga anak yang jago dance jika mendengar musik"

"Chan, bisa menjadi idola dimana depan" Mingyu tersenyum

"Minwoo juga pasti akan menjadi Model, sama seperti Wonwoo" Tambah Soonyoung

"Akan ku daftar kan dia, ke sekolah model pastinya"

"Ya sudah, dokter yang sibuk ini. Akan kembali bekerja di rumah sakit. Kabari aku jika Chan mulai membaik" Kata Mingyu sambil merapikan barang barang yang dibawanya

**

Kamar itu terlihat tenang dengan Soonyoung yang ikut merebahkan tubuh disamping Chan yang sedang terlelap tidur dan memeluk bocah itu

"Apa Chan selalu menanyaiku bila saat aku tak bersamanya ?"

"Sangat, walaupun aku sering membawanya ke studioku"

"Aku tak pernah bisa bermain dengan Chan, akibat pekerjaanku ini"

"Jangankan dengan Chan, aku saja tak ada waktu yang cukup bila bersama mu"

"Tak usah menyalahkan dirimu, aku dan Chan baik baik saja yang penting kau bisa menjaga dirimu dengan baik" Jawab Jihoon menenangkan

"Ya walaupun aku terkadang ingin kembali bekerja, disana menjaga dirimu juga disana"

"Tidak, aku tak akan mengizinkanmu menanggung resiko itu, aku mohon kita jaga Chan baik baik dari musuh musuhku" Ucap Soonyoung menatap wajah kedua kesayangannya itu

"Apa semua hal ini masih berhubungan dengan Jian juga ?"

"Kita tak bisa, perusahaan milik Seungcheol ini harus didukung olehnya. Apalagi Saham terbesar masih dipegang olehnya" Jelas Soonyoung

"Kenapa kalian semua harus bekerja kepada orang yang brengsek seperti itu" Kalimat 'Brengsek' berusaha ditekan oleh Jihoon dengan suara pelannya

Ingat, tak baik mengucapkan hal yang buruk didepan anak kecil bukan

"Kita sebenarnya mau tak mau. Harus berurusan dengan mafia seperti dia, ini kelancaran usaha Choi Company juga kan"

"Dengan Pria gila harta dan tahta itu"

"Kau juga harus hati hati Jihoon, Chan tak boleh sembarangan orang yang menjaganya"

"Pria itu akhir akhir ini sempat mengancam Jeonghan hyung juga" Jelas Soonyoung panjang lebar

Yoon Jeonghan adalah pasangan Seungcheol, Pria yang memiliki tubuh yang seksi seperti para gadis. Dan memiliki rambut sebahu yang indah

"Ya sudah, Kita istirahat dulu. Kau kemari sini.." Kata Soonyoung yang berusaha menarik lengan Jihoon

Jihoon ikut dan posisi Chan ditengah tengah diapit oleh keduanya

Awalnya, Soonyoung bekerja sebagai tangan kanan karena dia adalah orang yang dipercayai oleh Seungcheol

Dari sekian banyaknya orang yang melamar bekerja disana. Namun, dari bujukan Jeonghan jugalah ia bergabung

Mulanya, pekerjaan Klub-klub malam ini berjalan dengan lancar dan sebuah perusahaan menyediakan jasa relawan

Namun pada beberapa tahun lalu, Usaha bisnis klub malam ini mengalami penurunan. Akibat Virus penyakit yang menimpa seluruh dunia pada waktu itu

Saat usaha bisnis malam ini hampir bangkrut. Datangnya sebuah kelompok mafia yang langsung dari China untuk mendanai usaha mereka

Kelompok asing yang diketuai oleh pria bernama Jian

Dengan Syarat kalau mereka bergabung, maka kegiatan kegiatan Mafia ini harus ikut bergabung dan dibayar dengan dana yang di setujui

Ya seperti menghancurkan, mencuri ataupun melakukan hal hal kekerasan lainnya

Dulu juga Mingyu sempat bergabung dalam kedalam kelompok ini, namun setelah bertemu dengan Wonwoo

Akhirnya Pria tampan itu memutuskan untuk tidak turun langsung. Seperti hanya mengobati para anggota kelompok yang terluka saja

Jihoon saat baru menjalin hubungan dengan Soonyoung. Ia tau pekerjaaan dan resiko yang akan ditanggung oleh pasangan itu

Jihoon tak bisa melarang, walaupun dahulu dia sempat marah. Ia pastinya cemas kalau kalau hal yang dilakukan  akan berbahaya tak hanya bagi Soonyoung, dia akan terdampak dan anak mereka juga

Sebenarnya, dahulu setelah Jihoon baru menamatkan sekolahnya di bangku sekolah menengah

Ia dahulunya juga bekerja menjadi salah satu Bartender di salah satu Klub yang dinaungi milik perusahaan Seungcheol

Ketika itulah, Soonyoung bertemu dengannya. Waktu itu Soonyoung sendiri tertarik dengan wajah manis, rambut hitam legam sebahu milik Jihoon

Walaupun Jihoon jarang tersenyum pada saat itu, itulah pesona yang dimiliki oleh Lee Jihoon yang membuatnya tertarik

Tak mudah memang mendekati Jihoon, dengan segala macam cara. Dengan Mingyu dan Wonwoo yang sebagai saksi perjuangan Pria Kwon itu meluluhkan Jihoon

**

Our Serenade || SoonHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang