VICTOR ZICENZA {On Going}

bab 7

Jangan lupa vote ⭐⭐⭐⭐

Happy reading
.
.
.
.

"Karena kamu sama iblisnya dengan ku"balas Daniel tersenyum smirk

____________________

Setelah kejadian di kelas kosong itu kini Daniel sudah berada di apartemen nya, dia dan Agil tidak bertengkar hanya saja setelah Daniel mengatakan itu  tiba tiba bel pulang berbunyi jadi mereka memutuskan untuk segera meninggalkan ruangan kosong itu dan pulang.

Daniel Kemudian menyalakan laptop nya dan memantau rekaman kamera yang dia simpan di rumah keluarga Dianrez, Daniel melihat ada seseorang yang mencoba membobol ke amanan mansion itu tapi keluarga itu tidak ada yang menyadari nya

"Dasar bodoh apa saja yang mereka lakukan, bahkan tidak menyadari ada yang mencoba membobol sistem keamanan mansion mereka"batin Daniel tapi dia tidak peduli toh itu bukan urusan nya

Setelah itu Daniel mendapatkan notif pesan dari Revan ia yakin pasti ini berhubungan dengan geng nya DAKSARA

Ting....

"Ke markas sekarang ada yang mau gue omongin"isi pesan dari Revan

Setelah membaca pesan itu, Tanpa membalas nya Daniel langsung bersiap siap untuk ke markas nya Daniel memakai motor sport berwarna hitamnya dia melajukan nya dengan cepat sampai dia kini sudah berada di depan markas nya

Daniel kemudian melangkahkan kakinya masuk dengan tatapan dingin nya anggota nya yang melihat kedatangan Daniel langsung memberikan sapaan nya yang hanya di balas anggukan oleh nya

"Si bos udah datang ternyata "ucap Adrian

"Bos Lo kemana aja sih jarang amat sekarang ke markas sibuk banget yah atau udah ada calon ni makanya mau cepat cepat di halalin"ucap Rian  konyol

"gak sabar gue punya keponakan pasti mukanya lucu lucu "lanjut Rian lagi tersenyum

"Si bos belum nikah aja udah minta ponakan Lo"balas Adrian mendengus

"Emang nya kenapa suka suka gue la bos aja diam aja tuh "ucap Rian

Daniel yang mendengar itu memutar bola matanya malas dia kemudian bergabung bersama mereka dan duduk di sofa kemudian meminum minuman kaleng yang ada di atas meja, dia tidak berniat membalas ucapan Rian yang menurut nya tidak bermanfaat.

Revan yang baru dari kamar mandi melihat kedatangan Daniel langsung ikut duduk di samping nya Revan kemudian menyalakan rokok nya dan menghisapnya

"Ada apa?"tanya Daniel tidak mau basa basi saat melihat revan

"Gini,Lo gak ngerasa aneh gak si sama geng DRAGOVIC karena mereka tiba tiba ngajakin balab dan taruhannya Lo yang nentuin"ucap Revan

"Apalagi geng itu bukan geng biasa karena ketuanya 'argan' semua yang dia lakukin pasti ada sebabnya gue udah cari tahu tapi gue belum dapat informasi apapun"lanjut nya lagi

"Aku tahu, tetap jaga markas ini urusan dengan argan biar aku yang cari tahu sendiri"balas Daniel

"Kalian ngomongin opo to?"tanya Rian bingung karena dirinya tidak di beri tahu soal ini

"Mending Lo diam dah "balas Adrian mendengus walaupun dia juga sebenarnya tidak tahu.

Daniel memang sudah mencurigai argan sejak awal jadi dia tidak heran dia juga sedang bingung apa tujuan argan sebenarnya ,masalah dengan novel ini tidak ada habis habis nya belum juga mendapatkan informasi tentang Agil di tambah lagi argan