Chap 3: Masalah?

2.2K 153 6
                                    

"Gita, mau sampe kapan kita begini?" - ???

"Semenjak masalah itu, kamu berubah drastis Git, I miss the old us." - ???










----------------------

- Dirumah Kathrin

"aaaaaaaaaa cape bgt, tugas numpuk." Rengek Kathrin.

"Valo mulu si." Ucap Marsha .

"Biarin wlee."

"Gue cabut dulu yaa." ucap Marsha sedang mengambil tas bahu nya.

"Cepet bgt ca, yauda sana hus hus." Ucap Kathrin mengusir Marsha

"Ti ati dijalan ca."

"Iyaa"

Kathrin mengerjakan tugasnya hampir 2 jam lebih, matahari sebentar lagi mau terbenam, ia pun beranjak untuk mandi.

"Tumben bgt gue rajin ngerjain tugas ampe 2 jam." Batin Kathrina.

"Gue telpon kak Gita aja kali ya?, eh gausah deh, eh." Pikiran Kathrin sedang berkelahi

"Chat ajalah."

----------------------

Kak Gitaa

Kak, udah makan?

Klo blom makan ak marah loh.


'read'

----------------------

"aelah di read doang."

Kathrin melempar handphone nya ke kasur.

'Dring dringg' handphonenya berdering.

Kathrin mengangkat telponnya, "apaan?".

"Mabar valo cuyy." ajak Aldo

"Mls." Tolak Kathrin

"Oiya Gita iku-"

"GAZZZZ."

Dilobby ingame "eheheh allo kagitaa" Ucap Kathrin

"hi kath, hi do" ucap Gita

Mereka main hingga larut malam.

"Aku gatau klo kamu juga main valo kak, jago pula hehe." Kathrin

"Gue tidur dlu ya, kalian ingat waktu. Good night all" Gita

-Gita leave the group voice-

"AJASJHDKHDUEHFJKAHFAE." Kathrin salah tingkah dibuat Gita.

"Apasi bokem." bingung Aldo. ia hanya mendengarkan Kathrin yg sedang ketawa ketawa sendiri, "Masi main ga?"

"GAK, GUE MAU TIDUR DLU, GUE MAU BUAT FAKE SKENARIO" Kathrin masih salah tingkah dibuat Gita

"Dih-"

-Kathrina leave the group voice-

----------------------

-Disekolah

"Tin, cari Aldo yu" Marsha mengajak Kathrin, belum di balas atin ia langsung menarik atin "Ngapain?" atin bingung

"Wih Aldo lgi main badminton tu." Ucap Kathrin

"Iya, sini temenin gue." Marsha masih saja menarik tangan Kathrin.

When We Were 18 (Gitkath) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang