Happy Reading!!
•••
Setelah mereka menemani Sooji, tidak lupa mereka juga menikmati makanan dan minuman yang di berikan ayah Sooji kepada teman-temannya, dan sebentar lagi mereka akan pamit untuk pulang, karena sudah sore dan cuaca begitu mendung.
"Sooji minumlah obat mu terlebih dahulu, setelah itu kami akan pulang sepertinya hari ini akan hujan." Yerim memberikan obat dan air minum kepada Sooji
"Baiklah berikan padaku." Sooji meminum obatnya
"Bayi kita ini sangat pintar." Yerim lagi lagi mencubit pipi Sooji
"Yerim hari ini kau sudah banyak sekali mencubit pipiku." mereka sambil tertawa
"Biarlah Sooji, sepertinya Yerim sudah menganggap mu anak." sambung Jaehyung dan di angguki oleh yang lainnya
"Justru itu sekarang grup kita memiliki bayi yang sangat menggemaskan, maka dari itu kita harus menjaganya." ucap Jaeun
"Ah ya terserah kalian saja, sudahlah bukan kah kalian akan pulang? Aku akan mengantarkan kalian sampai depan pintu." ucap Sooji
"Eh tidak tidak, kau di sini saja istirahat Sooji."
"Ya benar, kau di sini saja."
"Aku sangat bosan di kamar, aku ingin kebawah. Aku mohon." nada bicara Sooji benar-benar seperti anak kecil yang ingin meminta mainan
"Ah baiklah sepertinya bayi kita ini memaksa. Berikan tangan mu, aku akan membantu mu." Yerim dan Eunjung membantu Sooji berdiri
Baru saja Sooji berdiri dari kasur nya, Sooji tidak bisa menyeimbangkan tubuhnya karena masih sangat lemas. Untung saja Sooji di bantu mereka.
"Sudah ku bilang Sooji, kau masih sangat lemas. Kau masih butuh istirahat jadi kau di sini saja ya?" sahut Jiae
"Ya Sooji tolong di sini saja." sambung Jaeun
"Aku tidak mau, meskipun tubuh ku ini belum seimbang dengan benar tetap saja aku ingin ke bawah. Lagi pula kalian ada di sampingku dan membantuku bukan?" paksa Sooji
"Kau ini benar-benar keras kepala Sooji." Yerim menjitak dahi Sooji
"Aww sakit, kau harus baik kepada bayi besar mu ini Yerim." kesal Sooji sambil memegangi dahinya
"Baiklah baiklah maafkan aku, makanya kau ini jangan terlalu menggemaskan. Ayo kita turun kebawah."
Mereka turun kebawah, tapi sebagian turun terlebih dahulu baru Yerim dan Eunjung berada di belakang sambil membantu Sooji turun.
Sekarang mereka sudah sampai di lantai bawah dan kebetulan ayah Sooji baru keluar dari dapur, dan melihat Sooji serta teman-teman Sooji.
"Sooji kenapa kau turun kemari? Kau seharusnya istirahat." ayah Sung membantu Sooji agar duduk di kursi
"Aku bosan dikamar ayah, mereka akan pulang sekarang jadi aku ingin mengantarnya sampai sini saja." jelas Sooji
"Ya paman, Sooji sangat keras kepala padahal kami tadi sudah meminta Sooji untuk istirahat saja di kamar tapi dia tidak mau." ucap Jaehyung yang di angguki oleh yang lain
"Baiklah tidak apa-apa, kau duduk saja di sini Sooji. Biar ayah saja yang akan mengantarkan teman mu sampai gerbang. Paman akan menunggu kalian di luar, pasti kalian ingin berpamitan terlebih dahulu kepada Sooji." ayah Sung pergi keluar
"Kalau begitu, Sooji kami harus pulang dan kau istirahat lah. Jika kau ingin sekolah besok kau harus banyak istirahat, tapi jika kau besok masih lemas kau tidak boleh memaksakan dirimu. Mengerti?" tegas Yerim sambil mencubit pipi Sooji lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE OR FRIENDSHIP (PYRAMID GAME) -END-
RandomSung Sooji dan Baek Harin mereka sudah saling mengenal sejak kecil karena ayah mereka bersahabat baik. Namun suatu ketika pada saat mereka sekolah dasar, mereka harus berpisah secara tiba-tiba karena ternyata orang tua mereka diam-diam saling memili...
