Crack Hurt [sunsun/sungsun]gs

06. Bukan mentruasi

|•Crack Hurt•|

.....

Sunoo,heran kenapa darah tidak lagi keluar dari vaginanya?padahal ia sedang mentruasi dan biasanya darah akan terus keluar sampai satu Minggu kedepan.

Kemarin saja darah yang keluar tidak terlalu banyak.

Berhubung Sunghoon sedang tidak ada di rumah Sunoo memutuskan untuk pergi ke rumah sakit karena penasaran.

Ia membuka pintu bercat putih yang memiliki papan nama dengan bertulisan Bae Irene.

Saat masuk Sunoo sudah di sambut senyuman hangat dari dokter cantik itu.

"Silahkan duduk,lalu sebutkan keluhan yang kau alami."ujar Irene mempersilahkan Sunoo untuk duduk di kursi.

Sunoo duduk,menatap Irene ragu. Sebenarnya ini cukup memalukan tapi ia terlalu penasaran.

"Dok,kemarin aku menstruasi tetapi hari ini darahnya tidak keluar lagi bahkan kemarin darah yang keluar tidak banyak,kira kira kenapa ya?dan bawahan ku terasa sangat sakit."

Lantas Irene terkekeh lalu beranjak dari kursi. "Berbaringlah aku akan memeriksa mu."perintah Irene pada Sunoo agar gadis itu berbaring di ranjang.

Tak butuh waktu lama untuk memeriksa,setelah tahu apa yang Sunoo alami Irene menghela nafas berat sembari geleng geleng kepala.

"Kemarin itu bukan menstruasi tapi vagina mu pendarahan akibat selaput dara nya pecah. Kau tau?vagina mu itu robek,astaga pasti pasangan mu itu sangat agresif,aku sarankan jangan berhubungan badan dulu sebelum luka di vagina mu sembuh jika tidak luka nya akan lebih parah."jelas Irene seraya membenarkan kacamata yang bertengger di hidung mancungnya.

"A-ah..begitu ya"Sunoo menundukkan kepalanya malu.

"Tidak apa,banyak orang yang seperti ini bahkan ada dari mereka yang harus melakukan operasi jahit."

"Aku akan memberikan resep obatnya,siapa namamu?"

"Kim Sunoo"

"Berapa usiamu?"

"Sembilan bela setahun"

Mendengar jawaban dari Sunoo,spontan Irene melihat ke arahnya menatap Sunoo dengan tatapan tak percaya. "Benarkah?!"Sunoo menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.

"Kau terlalu muda untuk merasakan semua ini,jadi bilang kepada pasangan mu untuk berhenti sementara melakukan ini,mengerti?"

....

Sunoo berdiri di tepi jalan,menunggu taxi pesanannya datang. Sesekali gadis itu mengibas gibaskan tangannya sebagai kipas.

Hari ini cuacanya cukup terik,dan Sunoo menunggu di sini sudah hampir dua puluh menit. Kulitnya bahkan memerah karena kepanasan.

Sepasang netranya beralih melihat ke arah mobil yang baru saja membunyikan klakson ke arahnya.

"Hai,Sunoo,sedang apa kau disini"dia adalah Jay,pria itu tersenyum hangat menyapa Sunoo.

"Kak Jay?...umm ini aku sedang menunggu taxi pesanan ku datang."

"Kau batalkan saja,ayo aku akan memberikan mu tumpangan gratis. Karena kebetulan aku akan pulang,lagi pula rumah kita searah kan?"

"Tidak usah repot repot kak,terimakasih sebelumnya tapi aku akan menunggu saja."

"Tidak,aku tidak setuju,ayo cepat naiklah kulit mu sudah memerah karena kepanasan. Memang nya kau mau kulit mu memerah seperti kepiting rebus?"kekeh Jay sedikit menjahili Sunoo.