Yoshi memasuki ruangan penuh asap rokok dan bau alkohol. Memindai satu persatu wajah yang ada di sana, dan mulai berjalan ke pojok ruangan.
"Hai manis" seorang pria memegang pundaknya. Bau alkohol menguar dari mulutnya.
Yoshi menepis tangan usil itu lalu melanjutkan jalannya. tujuannya hanya satu, menuju pada pria yg sedang memangku wanitanya dan asik bercumbu ria.
Tak_
Yoshi memukul kepala wanita yang menghalangi wajah orang yang ingin ditemuinya sampai cumbuan sepasang kekasih itu terlepas.
"Aww.. siapa sih?! Kasar banget! " sungut wanita itu, menatap Yoshi dengan sinis.
"Ngapain manggil gue kesini?? Pake acara nangis2 lagi di telpon, kirain mau mati ternyata masih main perek" cerocos yoshi kesal.
"Siapa yang lu kata perek?!!" Sewot si cewek mendelik marah pada yoshi. tidak suka karena yoshi sudah mengganggu kegiatan mereka.
Yoshi menyilangkan kedua tangannya di depan dada, menatap junkyu dengan kening berkerut. Mengabaikan si wanita yang masih mengoceh tk karuan.
"Hehe.. awas yang" setelah puas menikmati wajah kesal Yoshi, junkyu akhirnya mendorong tubuh wanitanya hingga hampir terjatuh, menyuruh nya segera menyingkir tanpa perasaan.
"Awas ya lu!!" Kecam si wanita pada yoshi seraya berlalu dari sana.
Yoshi melirik tanpa minat. Kemudian menatap junkyu lagi dengan tanda tanya diwajahnya.
"Sini dulu chi.."
Setelah menyingkirkan wanitanya, junkyu menarik yoshi untuk duduk dipangkuan nya.
"Ogah"
kedua tangan yoshi menopang pada sofa,menahan dirinya agar tidak jatuh kepangkuan sahabat gilanya ini.
Junkyu memajukan bibir nya, cemberut karna yoshi tidak mengikuti keinginan nya.
"Woy, bantu gue" suruh junkyu pada teman satu geng nya.
Jihoon dan jaehyuk berdiri, menaikkan kaki yoshi keatas sofa dan menarik tangan yoshi yg berperan sebagai penyangga.
"Shh..akhhh" junkyu mendongak merasakan Yoshi yang terduduk dipangkuan nya dan menimpa gundukan bawah nya.
"Padahal cuma duduk doang, tapi Lo bisa buat gue keenakan. Kapan nih mau gue ewe?" Ucap junkyu tanpa filter.
Plak_
"GK akan pernah" tolak yoshi dengan lugas setelah menabok mulut junkyu pelan.
"Yah.. padahal juga lu suka klo gue manjain " sindir junkyu.
"Ya, lu juga ngapain ngebet banget pengen ngewe Ama gue. Pacar Lo banyak, tinggal tunjuk juga langsung ngangkang" ujar Yoshi menahan tangannya di dada junkyu, memberi jarak untuk berjaga-jaga.
"GK nafsu dia yosh, tuh cewek tadi aja udah goyang brutal dia Gk kerangsang. Aneh banget emang, pacaran sama siapa nafsunya Ama siapa " cerocos jihoon mengundang tawa teman mereka yang lain. Sebenarnya mereka Sedikit kasihan pada yoshi yg selalu mengalami kejadian seperti ini, tapi kasian juga pada junkyu yg selalu ditolak mentah-mentah.
"Udah lah, cepetan bilang ngapain manggil gue kesini?" Tanya Yoshi kembali pada tujuan utamanya.
"Klo Lo? Ngapain kesini?" Tanya junkyu balik.
"Gue tonjok lu ye. Kan elu yg nelpon gue suruh kesini,mana sambil nangis GK jelas lagi" ujar Yoshi sedikit menggerutu.
Junkyu tertawa kecil melihat sahabatnya yang menggemaskan itu menggerutu. Tangannya naik mengacak surai hitam nya, lalu memeluknya. Meletakkan wajahnya pada ceruk leher yoshi, mengendus aroma yang menenangkan diri nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
tidak untuk di baca_(Yoshi x all)
RandomShort-story yoshi x all. ⚠️ HANYA KHAYALAN ⚠️ tolong jangan di bawa ke dunia nyata 🙏