Pertemanan •𝖂𝖎𝖓𝖉𝖇𝖗𝖊𝖆𝖐𝖊𝖗

problem [name].

"brengsek!" Tangan Owen menarik kasar lengan [name] dan membawanya kedalam pelukan nya. "Kau datang dengan tiba tiba dan langsung menggenggam nya begitu saja? badebah.."

Hyoma menyeringai, "kau hanya orang baru yang datang di kehidupan nya."

"Apa maksud mu?! jika tidak tahu tidak usah sok tau."

Kaneshiro maju mendekati [name] "Sudah berapa lama di Korea? bukahkan kemarin kau bilang hanya dua bulan?"

[name] berdecak, "Sahabatku di sini Shiro.. jangan mengatur ku!"

"jangan mengatur?! tapi kau sudah melupakan janji mu [name]?!"
"Kau bilang akan menjadi pesepeda terbaik di jepang, tapi kau sendiri sangat nyaman di sini?!" Emosi Kaneshiro naik.

Shelly dan yang lain datang ketika keributan itu terjadi hingga akhirnya ada kesalahpahaman yang membuat Shelly menatap [name] benci.

"[name].. kau akan meninggalkan ku lagi?"

"Shelly dengarkan-"

"[name], kau pilih mereka atau pilih diriku?!" tanya nya sambil menatap tajam ke arah [name] serta crew Kazuma.

semuanya tersentak kecuali crew Kazuma, merasa kaget akan pertanyaan Shelly yang di lontarkan kepada [name].

"apa maksud mu?..." tanya [name].

Shelly berdecak marah sambil menarik kerah baju [name] dengan emosi. "APA KAU TULI HAH?! JIKA MEMANG KAU INGIN BERSAMA MEREKA! PERGI DARI SINI!!"

mereka semua melebarkan matanya kaget akan perkataan gadis pirang itu, tangan nya terangkat dan mengepalkan nya. Lalu memukul pipi mulus di gadis yang ada di hadapan nya.

"Shelly kau kelewatan!" Jahyun menarik paksa Shelly yang tengah tersulut emosi.

Owen berdecak kesal dan bingung harus berpihak kepada siapa, begitu juga dengan crew huming bird... Tangan nya bersama menyentuh dagu gadis nya tapi dengan cepat di tepis oleh [name].

Owen kaget dan langsung menurunkan tangan nya. [name] yang tadinya menundukkan langsung menegakkan kepalanya menatap malas sambil menyeka darah uang keluar dari hidung nya. "itu mau mu?"

"YA! AKU TAK BUTUH ORANG YANG BIMBANG AKAN KEPUTUSAN DI TANGAN NYA! Dan besok... mari kita bertanding dua lawan dua [name].."

"Aku, Jahyun, kau dan lelaki tinggi itu."

"Shelly ini sudah sangat keterlaluan!" sela Han Nam yang di balas tatapan tajam oleh Shelly.

[name] hanya diam menatap dalam Shelly, entah kenapa ia tidak bisa berlama lama menatap Shelly dengan marah. "ya..."

[name] membalikkan tubuh nya lalu menjauh dari sana bersama dengan sekelompok crew nya. Owen hanya diam sambil memijat pelepis nya bangun serta pening. "Shelly... aku bukan hanya membela [name] atau membela dirimu. Tapi memang kau sudah keterlaluan, kau hanya salah paham! mereka yang tiba tiba datang ke sini tanpa sepengetahuan [name]. [name] ingin menjelaskan tapi kau tidak memberikan nya kesempatan."

"jika memang kau membela nya maka pergilah Owen.." kata Shelly dingin dan langsung pergi begitu saja tanpa memikirkan yang lain.

"kenapa menjadi runyam begini..." gumam Han Nam melihat punggung Owen menjauh berkebalikan dengan arah [name] pergi tadi.

1

2

3

tring!!