Tale no. 30 - Nasi goreng kimchi (9)

346 38 7
                                    

Chanyeol yang tengah membaca berita disebuah situs website online, atensinya teralihkan pada ponsel Kyungsoo di sampingnya yang menyala karena adanya panggilan masuk.

"Kyungie-yah! Ada telpon! Dari Park Seonsaengnim!"

Seru Chanyeol sembari kembali meneruskan kegiatan membacanya.

"Tolong angkatkan Hyung, sebentar lagi masakan ku selesai."

"Oke."

Chanyeol meraih ponsel Kyungsoo, menggeser ikon berwarna hijau untuk menerima panggilan.

"Yeoboseyo, Park seonsaengnim!"

"Oh, Kyungsoo-ssi?"

"Jeosonghamnida, ini saya Park Chanyeol, ayah dari Mark. Kyungsoo sedang bekerja sekarang. Ada informasi apa, Saem?"

"...."

"Mwo?!"

Jantung Kyungsoo serasa melorot hingga ke perut ketika Chanyeol tiba-tiba berseru dibarengi perubahan ekspresi diwajahnya. Kedua matanya membola dengan sorot kaget dan khawatir.

"Baik, kami segera menyusul."

Pip

Buru-buru Kyungsoo meletakkan 2 piring nasi goreng kimchi pesanan pelanggan yang langsung diambil oleh Luhan. Alpha Xi itu tahu ada yang tidak beres, namun ia memilih untuk diam dan bertanya ketika kondisi sudah kondusif.

"Ada apa Hyung? Terjadi sesuatu dengan anak-anak?"

Chanyeol mengembalikan ponsel Kyungsoo pada pemiliknya.

"Kau dan Chen pergilah ke 'Seoul Hospital'."

"Mwo?! Apa yang terjadi memangnya?!"

Dari suaranya jelas terdengar jika omega itu kini dikuasai panik.

"Park Saem sudah menunggu di sana. Beliau yang akan menjelaskan semuanya. Ku mohon kalian harus tetap tenang, nde?"

Meski permintaan Chanyeol sangatlah tidak mungkin, namun tanpa banyak bicara, Kyungsoo dan Chen segera berganti pakaian dan pergi meninggalkan kedai.

***

Segera setelah mobil berhenti sempurna, Chen dan Kyungsoo bergegas turun dari mobil dan berlari menuju ruang gawat darurat.

Dari jauh, 2 omega tersebut bisa melihat sosok guru kelas anak-anak mereka.

"Park Seonsaengnim!"

Leeteuk membungkuk melihat kedatangan Kyungsoo dan Chen.

"Apa yang terjadi, Saem?!"

"Sebaiknya kita duduk dulu, Kyungsoo-ssi, Jongdae-ssi."

Leeteuk mengajak 2 wali murid siswa didiknya itu untuk duduk agar mereka bisa berbicara lebih nyaman.

"Sebelumnya saya mohon maaf karena telah gagal menjaga anak-anak. Hari ini saat pelajaran olahraga, Cho Seonsaengnim meminta ijin pada saya untuk membawa anak-anak ke lapangan besar yang ada di seberang sekolah, dan saya mengijinkan. Saat anak-anak akan menyeberang-"

Leeteuk menjeda ucapannya saat melihat Kyungsoo dan Chen yang sudah menitikkan air mata.

"Lalu apa terjadi Saem?"

"Kami sudah memastikan jalanan kosong saat mereka akan menyebarang, tapi tiba-tiba saja ada mobil yang melaju kencang dan menyerempet Sehun serta Mark."

Hati ibu mana yang tidak hancur mendengar anaknya terluka.

Jantung Chen dan Kyungsoo serasa diremas hingga hancur. Mereka bahkan sampai lupa caranya bernafas mendengar penjelasan Leeteuk.

BaekSoo TaleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang