KEBOHONGAN - 17

69 11 0
                                    

Happy Reading ..
Masih lanjutan part sebelumnya ..

_____

"Aku ingin hidup bersamamu"

Wendy mengedip-ngedipkan kedua netranya menatap Sehun, apa pria itu sedang kesurupan? kenapa tiba-tiba berubah?

"Ini sudah malam sebaiknya kita akhiri pembicaraan ini"

"Baiklah"

Sehun kemudian menggeser tubuhnya mendekat ke arah Wendy membuat Wendy mundur dan menurunkan sebelah kakinya.

"Kau sedang apa?" tanya Wendy begitu saja.

"Ingin dekat saja"

"Aku tidak mau, geser!"

"Memangnya kenapa?"

"Kau ini kenapa? Aku heran, geser aku tidak mau terlalu dekat, maksudku kita jangan terlalu dekat"

Sehun menaikan kedua alisnya. "Apa salahnya? kota suami istri"

Sehun menarik lengan Wendy hingga Wendy duduk begitu saja disamping Sehun, keduanya terlihat saling menatap Wendy terlihat kikuk saat Sehun tersenyum kepadanya, sungguh rasanya lebih baik ribut sepanjang hari dengan pria itu dibanding harus sok romantis seperti itu.

Wendy membulatkan matanya saat Sehun memeluknya, Sehun memeluknya erat dan membawa tubuh Wendy untuk tidur bersamanya, Wendy semakin tidak menentu ia terlihat risau saat Sehun memperlakukannya seperti itu.

"Sehun lepaskan kau sedang apa?" bisik Wendy.

"Diam saja, aku ingin memelukmu sebentar"

"Tidak perlu"

"Kenapa?"

"Aku tidak suka"

Sehun menatap Wendy. "Aku tidak perduli, kau ini istriku terserahku akan melakukan apapun padamu"

"Tapi di kontrak kita.."

"Aku sudah membakar kontrak itu"

Wendy menatap Sehun yang menatapnya, Wendy masih ada didalam pelukan Sehun. keduanya terlihat rapat dan saling menatap , Sehun mengulaskan senyumnya menatap Wendy.

Cup

Wendy terdiam lagi melihat Sehun yang mengecup bibirnya sekilas. Wendy merasa bulu-bulu halusnya berdiri, Wendy mencoba mendorong tubuh Sehun agar menjauh darinya.

"To-tolong jangan seperti ini"

Helaan nafas Sehun terdengar kemudian menatap Wendy.

"Apa kau tidak ingin aku mencintaimu?"

"Bukan begitu, aku.."

"Baiklah, aku akan pergi"

Sehun turun dari ranjang kemudian melenggang pergi meninggalkan Wendy. Wendy terlihat bingung harus bagaimana cara ia bersikap, karena sungguh Wendy tidak biasa berada di situasi seperti tadi, Wendy menghelakan nafasnya saat Sehun keluar begitu saja, Wendy mendudukan tubuhnya diranjang dan menggaruk kepalanya kasar.

"Ada apa dengan pria itu? bukankah dia sangat mencintai Laura? lalu kenapa dia berkata ingin mencintaiku? ah astaga dia sangat merepotkanku, ah .."

Sambil melempar dirinya pada ranjang, Wendy terus menggerutu. Wendy penasaran kenapa dengan Sehun, apa ada motif dibalik ini? karena tidak mungkin jika tiba-tiba pria aneh itu mencoba mencintainya.

Karena yang Wendy tahu hubungannya saja sering bertengkar, bagaimana mungkin dia belajar mencintainya? ah Wendy memejamkan matanya dia pusing melihat tingkah Sehun.

AFTER MARRIAGE✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang