AFTER MARRIAGE✔️

HUBUNGAN BARU - 21

Happy Reading...

___

Jennie menghentikan laju mobilnya didepan pekarangan rumah Wendy, rumah yang sangat luas itu terlihat sepi, Jennie keluar dari mobilnya dan menolehkan pandangannya ke arah kanan dan kiri.

"Oi!"

Mendengar suara nyaring itu, Jennie menoleh Jennie menyipitkan kedua netranya dan menatap Wendy yang tengah berdiri di balkon kamarnya sambil melambai kearahnya, Jennie menggeleng kemudian masuk tanpa ragu.

Jennie langsung naik ke lantai atas untuk menemui Wendy, awan semakin gelap waktu pun semakin berjalan senja sudah habis Jennie menapakan kakinya di rumah sahabatnya itu, rumah yang sudah lama tak ia kunjungi.

Tidak ada yang berubah, justru rumah itu terlihat semakin sepi. Jennie membuka pintu kamar Wendy dan menampakan jika Wendy tengah menonton televisi, bahkan di atas ranjangnya banyak sekali makanan dan soda.

"Aiguu, apa kau sedang berpesta?"

Wendy menoleh kala Jennie datang menghampirinya.

"Aku membahagiakan diriku sendiri"

"Dengan ini?"

Wendy mengangguk. "Aku bahagia hanya dengan memakan makanan favoritku, menonton televisi, dan tidur diranjang yang luas"

"Benarkah? kau tidak perlu lagi sosok pria untuk menemanimu?"

Mendengar hal itu Wendy menyipitkan matanya. "Ah aku tidak ingin membahasnya"

"Memangnya kenapa?"

"Sudahlah, aku tidak perduli"

"Aku bertemu Sehun"

"Aku tidak ingin membicarakannya"

Jennie memicingkan pandangannya dan mengambil satu kentang goreng yang terlihat masih hangat.

"Dia memintaku untuk menolongnya"

"Uhuk uhuk"

"Uhuk"

Sambil menyentuh bibirnya Wendy terkejut begitu pun Jennie.

"Kau tidak apa-apa?"

"Kenapa minta tolong padamu?"

dengan dahi yang mengerut Wendy bertanya.

Jennie menghelakan nafasnya sambil mengunyah makanannya. "kau ingin becerai darinya?"

"Apa dia bicara itu padamu?"

Jennie mengangguk. "Pria brengsek itu malah mengajaku berbincang dikantor"

"Astaga, sudahlah tidak perlu kau perdulikan"

"Tapi sepertinya Sehun serius dengan ucapannya"

"Sudahlah, aku tidak ingin mendengarnya"

Jennie pun mengangguk. "Baiklah, aku akan memberimu waktu. kurasa perasaanmu cukup kacau"

"Jangan sok tahu"

"Lalu kenapa kau ada disini? bukankah semalam aku mengantarkanmu ke rumah Sehun?"

"Ini salahku"

Plak
Plak

"Hei hei apa yang kau lakukan"

Sambil menampar-nampar pipinya sendiri Wendy terlihat kesal dengan dirinya, kemudian Jennie menghentikan tingkah sahabatnya itu.

"Apa?"

"Ah, aku malu"

"Kenapa?"