Seorang gadis mengayuh sepedanya setelah membeli akuarium yang berisi ikan hias. Gadis itu bernama Aisha Deralia, dia memiliki kulit putih bak putri Snow White, wajahnya yang cantik, tubuh tinggi, dan satu hal spesial darinya adalah pemilik sorot mata teduh.
Aisha bersepeda di tepi jalan, ketika hendak menyebrang dia melihat gerombolan pemotor menuju ke arahnya, dia membelalakkan mata karena tidak bisa menghindar. Kejadian itu begitu cepat, tiba-tiba saja tubuhnya terasa melayang dan-
Brukk
Tinnn
Pranggg
"Ahkk," Aisha meringis kesakitan, dia mengecek sikutnya yang lecet karena terseret aspal. Namun dia segera bangkit mendengak untuk melihat siapa pelaku yang menabraknya.
"Mata lo kemana?" sentak Aisha pada cowok yang mengenakan headband bertuliskan RVD. Cowok itu masih setia di atas motor cafe racer hitamnya tanpa merasa bersalah.
"Turun lo! minta maaf kek malah cengar-cengir." timpal Aisha.
Cowok itu menuruti perintah Aisha, dia turun dari motornya lalu mendekat ke hadapan gadis itu, dia adalah Erlan Fernon sang ketua Geng Rovedouls.
Rovedouls banyak dihindari orang-orang karena ke brutalannya di jalan membuat resah warga sekitar, namun tidak ada yang berani bersangkut-paut dengan Geng tersebut.
Rovedouls memiliki banyak anggota, namun anggota utama hanyalah lima orang saja, mereka adalah-
Erlan Fernon, memiliki wajah tegas dan sorot mata tajam, siapa pun yang menatapnya akan mengeluarkan bulu kuduk. Tubuh tinggi, alis tebal, hidungnya yang mancung, ciri khasnya adalah alis yang hampir menyatu.
Jermian Atlanta, memiliki pahatan wajah yang tampan hampir sempurna, hidung mancung, alis tebal, bibir tebal, sikapnya yang cuek membuat orang lain tidak bisa menebak dirinya.
Rey Dirga, selain jermian yang memiliki wajah tampan Rey tidak kalah tampan dengan jermi, yang membedakan ciri khas ketampanan mereka adalah rahang Rey sangat tegas.
Riki Dewangga, tubuhnya menjulang tinggi bahkan melewati postur Erlan, bibir tebal, dan penampilannya yang sangat tekesan badboy.
Seno Aditya, berbeda dengan anggota lainnya pria ini terlihat lebih tenang dan imut, meskipun begitu dia pandai dalam bela diri. Sikapnya selalu manis pada siapapun.
"Minta maaf bukan melototin gue!" ucap Aisha dengan penuh keberanian.
Erlan menyeringai licik, baru kali ini dia menemukan orang yang tidak takut menatapnya.
"Seharusnya lo yang liat jalan, gara-gara lo motor gue lecet. Apa lo sanggup ganti rugi?"
Tidak, bukan itu jawaban yang Aisha harapkan.
"Kenapa gue yang ganti rugi? Jelas lo yang salah, akuarium gue pecah dan ikan gue mati, apa lo tau? Itu untuk praktek sekolah gue besok, lo asal nabrak gue gitu aja dan gak ada rasa tanggung jawab sedikit pun? Cowok pengecut." jawab Aisha tidak mau kalah.
"Lo yang buta jalan, dasar cewek cupu!"
"Apa lo bilang? Cupu? Lo gak tahu siapa gue? Bahkan motor lo bisa gue beli." Aisha membela diri.
"Beli pake apa? Pake harga diri lo?"
Aisha geram mendengar ucapan cowok itu, apa dia terlihat seperti wanita murahan?
Setelah tidak mendengar jawaban Aisha. Erlan berbalik memunggungi gadis itu membiarkanya termenung. Namun ketika dia hendak menaiki motornya-
Bugh
KAMU SEDANG MEMBACA
YASHA [ON GOING]
Teen FictionYasha Juwan, berambisi untuk melindungi adik angkatnya. Bagi Yasha tujuan hidup yang sesungguhnya adalah menjaga dan melindungi gadis pemilik sorot mata teduh itu, dia adalah Aisha Deralia. Awal hidup mereka penuh ketentraman dan kedamaian. Namun, k...