Korban Shipper (7) | HyuckNo / JaemJen

812 89 15
                                    

Happy reading

     

     

"Apa? Kau bilang apa?" tanya Haechan.

Ia sangat terkejut dengan pernyataan tiba-tiba sang kekasih. Bahkan bukan hanya Haechan, tapi seluruh member Dream juga menunjukkan keterkejutan yang sama.

Jeno menatap Haechan dengan tatapan sendunya.

"Aku ingin kita putus," ucapnya kemudian.

"Apa maksudmu bicara seperti itu?" tanyanya seraya menatap tajam sang kekasih.

Jeno tidak menjawab.

"Kita sudah menjalin beratnya hubungan selama 2 tahun karena backstreet. Kita sudah lewati 2-3 rintangan bersama dan kita berhasil tetap bertahan karena kuatnya perasaan kita masing-masing. Lalu sekarang, KAU TIBA-TIBA MINTA PUTUS!?"

"Haechan-ah, tenanglah. Jeno sedang sakit," ucap Mark mengingatkan.

"BAGAIMANA AKU BISA TENANG HYUNG? DIA TIBA-TIBA SAJA MINTA PUTUS SEPERTI ITU!"

Semua yang ada di ruangan seketika terdiam. Para member 127 yang masih berada di depan ruangan tersebut pun terkejut mendengar teriakan sang maknae.

Haechan yang emosi menatap nyalang pada Jeno. Tangan yang semula menggenggam tangan lemah sang kekasih, kini sepenuhnya terkepal menahan luapan emosi.

"APA ALASANMU MEMINTA PUTUS?"

"Aku lelah," lirih Jeno.

"LELAH? APA YANG MEMBUATMU LELAH?"

"Haechan-ah," sela sang manajer seraya mendekat pada Haechan.

Sementara Renjun mendekati Jeno dan meraih tangannya, lalu menggenggamnya erat.

"APA AKU SERING MENYULITKANMU SEHINGGA KAU MERASA LELAH? APA AKU SERING MEMBUAT KESALAHAN YANG AKHIRNYA MEMBUAT KAU LELAH? APA-"

"AKU LELAH KARENA SEJAK AWAL KITA BERHUBUNGAN SAMPAI SEKARANG PERMASALAHAN SELALU DATANG SEHUBUNGAN DENGAN SHIPPER! AKU LELAH SETIAP SAAT SELALU MENDENGAR, MEMBACA DAN MELIHAT BAGAIMANA FANS SELALU MENGATAKAN KAU DAN MARK HYUNG SERASI! AKU LELAH SETIAP KALI HARUS MENERIMA BAHWA AGENSI SELALU MEMASANGKAN KALIAN BERDUA!" pekik Jeno di antara sisa kekuatannya.

Pemuda itu bangkit begitu saja mengabaikan nyeri di kepalanya. Haechan dan yang lain terpaku melihatnya.

"AKU LELAH MELIHAT BAGAIMANA BEGITU BANYAK ORANG LEBIH MENDUKUNG KEKASIHKU DENGAN YANG LAIN! AKU LELAH, HYUCK! AKU LELAH HARUS SELALU MENAHAN PERASAANKU! AKU- Hiks.. Aku lelah berpura-pura kuat."

Jeno mengakhiri kalimatnya dengan tangisan pilu. Hati Haechan yang semula penuh dengan emosi, kini lenyap begitu saja melihat bagaimana terlukanya sang kekasih. Ia mendekat pada Jeno. Lalu tanpa banyak berkata ia memeluk tubuh bergetar itu. Yang kemudian membuat tangisan Jeno semakin menjadi.

"Aku sudah tidak sanggup kalau harus menahan perasaan lagi. Aku sudah lelah, Hyuck. Aku benar-benar lelah. Hiks..."

Hati Haechan sangat sakit melihat Jeno seperti ini. Ia sedih melihat bagaimana terlukanya sang kekasih karena harus memendam dan menahan perasaannya seperti itu.

"Aku selalu merasa jika hubungan kita ini suatu kesalahan. Karena pada kenyataannya agensi lebih suka memasangkan kalian. Agensi selalu berusaha membangun chemistry di antara kalian berdua. Sedangkan denganku? Pernahkah kita dibiarkan dekat seperti kau dengan Mark Hyung? Agensi justru membuat kita terlihat seperti Tom and Jerry yang tak ada pernah akur. Salahkah jika aku bilang aku iri melihat kedekatan kalian berdua? Salahkah jika aku merasa cemburu?"

All About Jeno Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang