- HAPPY READING -
⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚ ⋆
Tring...
Syafira yang sudah selesai mandi melihat notifikasi masuk di handphonenya.
" Akhhh, kenapa gue tadi gak sadar kelakuan gue sii, terus ini mau jawab apa?."
" Ah bodo amat deh."
Kak rava
gw udh smpe rmh
Anda bereaksi 👍 pada "gw udh smpe rmh"
***
Di sisi lain rava memutuskan untuk pulang ke rumahnya setelah mengantar syafira dengan selamat.
Krettt...
Rava membuka pintu rumahnya, Sepi itu yang ia rasakan rumah sebesar ini hanya di tempatinya dan ada satu satpam dan satu asisten rumah tangganya.
Rava menutup kembali pintu rumahnya. Berjalan melewati ruang keluarga menuju kamarnya yang ada di lantai dua.
" Rava." Panggil seorang wanita paruh baya saat melewati ruang keluarga/tengah, walaupun sudah tua aura yang di pancarkan masih awet muda.
Rava menoleh mencari asal suara yang memanggilnya. " Mama?." Ucap rava yang menyadari mamanya sedang duduk di ruang tengah menikmati teh dan juga ada laptop di pangkuannya, dan juga ada berkas-berkas seperti dokumen yang menumpuk di meja.
Rava mendekati mamanya duduk di sofa yang di sebelah mamanya. " Mama kapan pulang?." Tanya rava merasa aneh.
" Tadi siang. " Jawab mamanya yang tak beralih dari laptopnya.
" Oh, mau sampai kapan di rumah?." Mungkin sudah terbiasa dia ditinggalkan oleh mamanya, bekerja hingga lupa pulang paling di rumah satu hari atau paling lama tiga hari.
Mama rava menoleh ke arah rava, hatinya sakit saat mendengar perkataan anaknya tapi mau bagaimana lagi ini sudah tanggung jawabnya.
Menghela napas. " Mungkin mama agak lebih lama di rumah, karena ada masalah di perusahaan mama yang ada di sini." Jawab mama rava seadanya.
Rava mengangguk-angguk. " Yaudah, rava ke kamar dulu mau bersih-bersih."
Setelah perbincangan itu rava kembali ke berjalan menuju kamarnya. Sesampainya dikamar rava langsung ke kamar mandi membersihkan tubuhnya yang lengket sehabis aktivitas seharian ini.
Beberapa menit kemudian...
Rava keluar dengan style rumahannya yaitu kaos putih polos dan celana pendek hitam, menggosok-gosok rambutnya yang basah dengan handuk, rasanya segar sekali.
Mencari-cari handphone nya di taruh dimana, setelah mendapatkannya ternyata handphonenya kehabisan baterai segera saja rava mencharger handphone menyalakan ulang. Ia baru ingat ingin mengabari syafira setelah sampai di rumah.
Mencari kontak syafira.
Syasya🌄
gw udh smpe rmh
KAMU SEDANG MEMBACA
RAVSYA
Teen Fiction[ ⚠ Don't copy my story ⚠ ] *** " Ihh kakak bohongin aku ya?!." Dekus syafira, ia sudah panik tadi. " Jadi aku kamu ya?." Goda rava. Syafira menutup mulutnya. " Eh nggak ya?!." " Tapi gue lebih suka, aku kamu boleh ya." Ucap rava lembut. *** " Sya...