bagian 1

403 41 24
                                    

Cerita berlatar Original Indonesia..

Cerita ini hanya fiktif tidak ada kebenaran apapun dalam cerita ini. Baik tentang dunia dan teka-teki nya.

Karakter tokoh dalam cerita ini berbeda dengan Season 1

Dalam cerita ini banyak karakter yang terlibat. Tidak selalu dengan tokoh utama.




.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Tangis terdengar lirih sahut menyahut dari pihak keluarga, di iringi doa-doa saat keranda di bawa oleh beberapa pria.

Jennie Ruby, Perempuan muda nan cantik, terbaring kaku tanpa nyawa di dalam keranda itu. Entah apa penyebab atas kematiannya, yang di ketahui pagi tadi dia ditemukan di dalam kamarnya dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

.
.
.

“apa penyebabnya?” bisik seorang wanita yang ikut dalam barisan untuk mengantar jasad Jennie

“Jeng nggak tau? dengar-dengar nih ya, dia meninggal karena jadi tumbal dirinya sendiri” ucap wanita sebelahnya

Langkah wanita yang bertanya itu berhenti “tumbal? Tumbal apa?” selidiknya

“dia kan pakai susuk! Dan susuknya ini harus pakai tumbal, mungkin dia nggak dapat tumbal lain kali ini” entengnya

“heh.. kamu ini tau dari mana?”

“tckk.… udah jadi rahasia umum jeng..” ucap nya sinis saling tatap dingin.

Suasana sunyi membuat bulu kuduk mereka merinding..

Sesaat mereka menyadari sudah tertinggal cukup jauh dari rombongan, dengan pergerakan cepat dan suasana semriwing mereka lari untuk menyusul pengantar jenazah Jennie.

Tanah pemakaman di Desa itu sangat lembab, karena hujan baru saja reda, para pengantar pun berjalan cukup hati-hati agar tidak terpeleset dan jatuh.

Mereka tiba di liang kubur yang sudah disiapkan. Keranda diturunkan perlahan, kain penutup keranda juga di buka, bersihnya juga diangkat dan di letakan di samping.

Beberapa laki-laki sudah Bersiap menyambut jenazah dari dalam liang.

“sudah siap?” tanya salah satu pria paruh baya yang di atas tepat di kepala Jenazah kepada para mengangkat lainnya, dia adalah penanggung jawab penguburan jenazah Jennie.

“sudah pak!” jawab salah satu antara mereka.

Empat orang sudah membungkuk menyelipkan tangan mereka Bersiap untuk mengangkat Jenazah, dengan sekali komando jenazah sudah terangkat dan segera diberikan kepada penyambut di bawah.

Perlahan mereka meletakan tubuh Jennie miring kanan dalam tanah itu, lalu menata kayu kecil-kecil untuk menutup tubuh Jennie.

tetapi…. “Astagfirullah!!!” Teriak pria yang bertugas menutup jenazah saat sampai di bagian kepala. Dia keluar dari Liang itu dengan terburu-buru dan dangat ketakutan, terlihat jelas karena tubuhnya gemetar.

“ada apa?” tanya si penanggung jawab

Pria itu tidak mampu menjawab hanya menunjuk kearah dalam liang kubur.

Sisi Lain 2 ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang