Penat

2 1 0
                                    

Berjalan perlahan ku mulai melihat kekiri dan ke kanan , depan belakang menyusuri hutan saling bergandengan tertawa berbagi rasa dan asa , daun berguguran terdengar cuitan suara alam.

Mendengar ku merasa tenang.
Melihat ku merasa hilang
Penat , penat , penat ku hilang.

Jalan semakin menerjal kiri dan kanan jurang menghadang , aku berbicara kepadamu

" Masihkah kau ingat tempat ini yang penuh dengan cerita kita yang kadang membuatmu tidak menjawab pertanyaan yang selalu lontarkan "

Berjalan perlahan menyusuri alam.
Kau terdiam dan selalu terdiam mengapa?
Ku jabatkan tangan kau masih terdiam.
Ku jabatkan rasa kau mati rasa.

Mengapa kau begitu tega kau tinggalkan aku?
Mengapa kau begitu tega kau pergi lari dariku?

Ingkari janji khianati hati.
Kau mengingkari perjanjian.

Kau suka bintang aku suka jingga.
Bertukar cerita berbagi rasa.

Kita merindukan suara aksara

semoga kita tidak saling lupa atas nama cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang