Cry - Cigarettes After Sex lagu yang cocok untuk chapter ini.
-----------------
14:30 WIB
-----------------
"akh..." Skylar reflek mencakar punggung kekar Kairi, dia masih berusaha untuk memberontak namun tenaga nya semakin lama semakin terkuras, Kairi menyetubuhi nya dengan ganas. Hentakan hentakan kasar dibawah sana membuat tubuhnya mati rasa.
"hikss... Nghh s-stop..." Kairi seperti orang tuli, ia tak menanggapi satu pun ucapan Skylar, dia benar-benar mengejar kepuasan nya sendiri.
"haa... Lo! Milik gue Sky! Punya gue..." Kairi semakin menambah tempo gerakannya. Tangannya tak tinggal diam, juga ikut menjamah tubuh Skylar-- mencubit puting Skylar.
Sedangkan Skylar? Keadaan nya benar-benar berantakan, celana abu-abu nya entah kemana di lempar oleh si bajingan Kairi, rambutnya berantakan, kaki nya mati rasa, suara nya serak akibat desahan yang terus keluar. Skylar tak menikmati sex ini sedikitpun! Dia justru membenci nya, perlakuan Kairi sukses membuat Skylar semakin trauma.
"ahh~ Kai... Please, stop" Skylar tak tau berapa lama mimpi buruk ini akan berlangsung, ia benar-benar pasrah dan hanya menunggu ini semua berakhir secepatnya, tapi bukan Kairi namanya jika cukup sekali... Bajingan itu melakukan nya berkali-kali, entah berapa kali dia mengeluarkan nya didalam Skylar.
Kairi membalikkan tubuh Skylar, doggy-style... Kairi suka gaya itu. Ia menghentakkan miliknya, tak peduli bercak darah perlahan mengalir membasahi paha sang pujaan hati nya. Yang ia kejar saat ini hanyalah pelepasan nya.
"shh.. fuck! enak banget anjing!" Kairi menjilat punggung Skylar dengan sensual, tak lupa meninggalkan kissmark punggung dan leher Skylar. Kairi terlihat seperti serigala birahi dimasa kawin.
"emhhh, ahh!"
"Ka-Kai... Pelan.. pelanh!"
Kairi merasakannya, kenikmatan ketika miliknya berada didalam Skylar, benar-benar nikmat. "ha, sialan... Kalau tau senikmat ini, seharusnya dari dulu gue perkosa lo" Kairi tersenyum miring, ia menggigit leher Skylar hingga meninggalkan bitemark disana.
Sakit, bajingan itu benar-benar tak waras.
"setelah ini Lo ga bakal berani kabur dari gue...hah" Kairi menggendong Skylar, wajah mereka saling berhadapan saat ini. Dapat Kairi lihat wajah seksi Skylar yang berantakan.
"ahh... Kai! Terlalu dalam! nghh"
"terus mendesah sayang... Desahan Lo candu"
Pipi merah merona, bibir yang bengkak akibat ciuman ganas nya, air mata yang semakin menambah kesan bergairah... Ah jangan lupakan air liur Skylar yang menetes, apakah Skylar menikmati nya?
"liat wajah Lo sekarang, wajah Lo kaya pelacur yang haus penis!" Kairi terkekeh menyeramkan, Skylar menutup matanya... Enggan melihat wajah Kairi.
"see? Bajingan homo ini bisa buat Lo kelonjotan nikmat!" Kairi lagi-lagi mempermainkan Skylar, lidahnya menyapu dada Skylar yang sensitif.
"ahhh!"
"cantik! Cantik... Sky gue selalu cantik" Kairi meniup daun telinga Skylar, Skylar merasakan gejolak aneh dalam dirinya. Ada kupu-kupu berterbangan disekitar perutnya, ini aneh.
Tidak! Skylar tak menyukai nya!
Pikiran nya berkata tidak, tapi tubuhnya berkata lain. Tubuhnya seakan ingin lebih dijamah oleh Kairi.
"ahh... Gue mau keluar..." Kairi semakin memperdalam hentakannya, Skylar dapat merasakan lubang nya terasa penuh.
"ahhh~ Kai! Berhenti! Tu-tunggu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd
Fanfiction"Kairi? Si kutu buku itu? yang bener aja Lo?" Irrad mengangguk mantap, "iya Kairi, Lo harus jadian sama dia! itu Dare nya!" Skylar mengacak acak rambutnya frustasi, "gak bisa yang lain apa? kenapa harus sama dia?!" Irrad menggelengkan kepalanya, "g...