Berbagi Suami [THE END]✓

{15} Suara Laknat

Loha hallo guys, sepertinya author lanjutkan saja ceritanya. Kebetulan juga lagi senggang dan lagi mau nulis, xixixiixi.

Yang masih di bawah umur senggol dulu yah. Tapi, yang udah cukup umur pura-pura merem aja yah.

Yups stay Enjoy ✨
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Chayra segera mengambil air wudu dan setelahnya ia segera menaiki kasur. Tidak membutuhkan waktu lama suara pintu hotel itu terbuka dan terdengar suara Putri dan Aksara dengan suara kecil.

Rupanya mereka langsung ke kamar satunya lagi tepat di samping kamarnya. Chayra segera memaksakan matanya tertutup agar cepat tertidur.

"Ahhhhh mas geli"

'Deg!'

Chayra yang awalnya menutup matanya tiba-tiba terbuka sempurna begitu saja saat mendengar suara geli-geli lenjeh di telinganya.

"Ahhhh mas aku ngga kuat"

Suara Putri kembali terdengar nyaring di telinga Chayra membuat Chayra langsung terbangun dari tidurnya dan segera memakai kerudungnya kembali.

"Merinding banget sih dengernya" ucap Chayra dan segera keluar dari kamarnya dengan pergerakan perlahan-lahan.

"Mas sakit mas sakit" teriak Putri yang terdengar kesakitan membuat Chayra kembali merinding dan segera ingin melewati kamar pasutri baru itu.

"Astaghfirullah!!!! Mereka bener-bener gila!" kesal Chayra. Bagaimana tidak, kamar pasutri baru itu tidak terkunci bahkan terbuka lumayan lebar.

Tidak hanya itu, Chayra pun melihat keduanya yang sudah full neked diatas kasurnya. Benar-benar tidak miliki rasa malu pikir Chayra membuat kedua mata Chayra kembali meneteskan air mata.

Chayra segera pergi dari hotel tersebut tanpa tau arah bahkan ia hanya memakai sendal tidur di sepanjang jalannya.

Tanpa Chayra sadari bahwa ada mobil seseorang yang menguntitnya beberapa menit yang lalu.

"Chayra" panggil seseorang itu dari mobilnya membuat Chayra melihat kearah sumber suara tersebut

"Ana!" ucap Chayra yang tidak kalah terkejut

"Ya Allah Chayra ternyata bener itu kamu" ucap Ana dan segera menghentikan mobilnya

"Ayuk masuk, aku antar kamu pulang" ucap Ana membuat Chayra terdiam

"Chayra ayuk cepetan ini dingin banget tau" ucap Ana lagi membuat Chayra tersadar

Akhirnya Chayra segera menaiki mobil Ana dan duduk di samping Ana.

"Ada apa Chay, cerita aja sama aku. Aku pasti dengerin cerita kamu kok kamu itu ngga sendirian ada aku, Reno dan pak boss juga" ucap Ana dengan lembut

"Ana boleh ngga Chayra numpang nginep di rumah kamu" tanya Chayra yang menghiraukan ucapan Ana

"Nginep" tanya Ana yang kebingungan

"Iya boleh ngga kalo ngga cariin Chayra kontrakan" jawab Chayra

"Mana ada tukang kontrakan buka malam-malam gini Chay yang ada tuh villa puncak sama hotel" ucap Ana, "Lo boleh nginep kok di rumah gue. Tadi itu gue kaget sama seneng juga karena gue emang pengen banget punya temen di rumah" ucap Ana dengan antusias membuat Chayra merasa lega.