Tak lama setelah itu, banana pulang dengan membawa beberapa cemilan yang baru saja dibeli.
Banana berlari untuk menaruh cemilannya lalu pergi ke kamar skylar dan mengetuknya cepat
"Buka ler, ini gua banana"
Skylar yang mendengar berlari membuka pintu kamarnya, hal pertama yang banana lihat adalah mata sembab skylar.
Apa yang anak itu takutkan? banana bertanya dalam benaknya, namun pertanyaan itu tertahan, dirinya tau bahwa ia harus menenangkan skylar terlebih dahulu.
"G-gua boleh peluk lu ga ban?" Tanya skylar dengan mata sayunya, ini adalah pertama kalinya skylar meminta pelukan hangat dari banana, karena berpelukan sangat ber-guna untuk memberi ketenangan bagi skylar.
Banana yang mendengar itu langsung membuka tangannya lebar lebar, kini skylar menangis dalam pelukan banana. Banana masih belum berani menanyakan tentang apa yang terjadi dengannya, dia hanya diam dan sekali kali dirinya memberikan pat pat pada skylar.
"Ban t-tadi huf huuuu" Skylar berusaha menceritakan kronologi yang ia alami, namun energinya benar benar terkuras banyak karena air mata yang tak bisa dibendung.
"Kalem ler, lu tenangin diri dulu baru cerita besok paginya. ayo tidur sekarang, gua tidur sama lu malem ini" Skylar yang mendengar ucapan banana pun hanya mengangguk pelan sembari mengusap air matanya.
Skylar mendahului banana dan pergi ke kamarnya, sebenarnya banana masih bingung namun sayang ia harus menahan pertanyaan nya sampai besok. Tanpa berlama lama banana pun menyusul skylar dan tidur bersamanya.
Keesokan paginya>>
Banana bangun terlebih dahulu daripada skylar, saat banana melihat skylar yang masih tertidur lelap, banana bangun dari kasur perlahan agar tak mengganggu tidurnya.
Setelah banana berdiri di depan kasur tangan banana tertarik, banana pun menoleh kepada skylar. Mata skylar seperti habis di sengat lebah amazon, banana hampir tak melihat pupil skylar saking bengkaknya.
"Ambilin gua air ban, haus" Banana pun mengangguk pelan, skylar akhirnya melepas genggamannya dan membiarkan banana pergi.
Kini banana datang dengan segelas air minum untuk skylar, lagi lagi banana mengurungkan niatnya untuk bertanya, sepertinya dia harus menunggu skylar yang menceritakannya sendiri.
"Ban, kemarin gua ketemu bayangan orang di depan jendela dapur, terus dia bawa pisau"
"Salah liat kali lu"
"Engga ban, pas gua liat dia gua langsung teriakin nama lu, nah pas gua teriak begitu orangnya langsung lari menjauh"
Banana merasa ada yang tak beres saat ini, padahal dia sudah satu kost dengan skylar sejak smp, mengapa hal ini baru saja terjadi?
"Gausah dipikirin ya ler, gua panggil anak anak dah, besok kita flight soalnya"
"Uhm, gua ga sabar deh nyium angin jepang hehe" Skylar mencoba menghapus pikiran buruk dan mulai memikirkan apa yang akan dia lakukan saat tiba di Jepang.
-
-
-
21.36
Saat ini Banana, brusko, skylar dan juga irrad berkumpul di ruang tengah sembari menonton netflix dan di iringi candaan.
"Aduh gua ga keliatan anjing, diem napa jat" Brusko menyipitkan matanya sebab irrad selalu bergerak dan meunjuk nunjuk para pemain film saat dirinya kesal.
"Eh abis pemerannya dongo banget anjing" Bela irrad
"Itu lah gunanya coblos anies, kan dapet promo kacamata gratis tuh" Ujar skylar
"Eh pak anies pernah ngintip neptunus gasih"
...Percakapan random itu terus berlanjut, sepertinya film nya yang sedang menonton mereka. Dimana kah aeron dan gugun?
"Gun, i love you" Aeron mulai membuka percakapan dengan kata kata yang manis.
"Hah?" Gugun tentu berpura pura tak mendengarnya, dia hanya berusaha untuk menahan saltingnya
"I love you gugun" Aeron benar benar tak memberi celah kepada gugun untuk mengelaknya.
"Gua juga sayang sama diri gua sendiri" Ugh? jawaban apa ini?
"Gua beneran, gua suka sama lu gun" Sepertinya perjuangan gugun untuk menahan saltingnya sia sia, pipi dan telinga itu seperti otomatis memerah saat mendengar ucapan yang keluar dari mulut aeron.
"Bukannya dulu lu suka sama skylar ya?"
"Itu kan dulu, gua sama skylar lebih ke sahabatan aja sekarang, setelah gua kenal deket sama skylar juga dia kayak udah abis masa gemesinnya anying, kek jurig sekarang mah" Aeron tak tau saja wujud asli yang paling asli dari seorang skylar, bahkan dengan sifatnya yang seperti ini saja skylar bisa memikat 2 hati pria sekaligus.
"Wah parah lu gibahin skylar di belakang, mana ngatain mirip jurig, gua cepuin lu serius"
"Lu cepuinnya nanti aja bisa ga gun? terima cinta gua dulu dong"
"Hehe gua hehehehehe"
"Mau?" Gugun mengangguk pelan lalu berlari ke ruang tengah dengan kondisi muka yang sangat mirip dengan tuan crab.
Sedangkan aeron masih mempertahankan senyumannya ketika mengingat bahwa sekarang dirinya dalah pacar dari seorang gunnyy.
-
-
wkwk tekashi ganteng bgt gasi guys, mana di foto ini dia kayak mirip banget ama rafael struick wkwk, keknya bakalan masuk book gua guys stay tuned :p
but gua ttp megang evos sih cok haha, indopridee
KAMU SEDANG MEMBACA
High School Romance
RomansaBercerita tentang sebuah cinta lelaki SMA yang katanya adalah homophobic, dengan kedua dominan yang bernama kiboy dan kairi. Berawal dengan satu topi membuat Skylar mulai merasakan benih benih cinta di lubuk hatinya. Apakah kiboy dan kairi mampu me...